: (Foto : fkb/gra)
430 Peserta Ikut Diklat dan Penyegaran Wasit Nasional Kyorugi dan Poomsae di Bali
MANGUPURA, FORUMKEADILANBali,com – Sedikitnya 430 peserta dari 14 provinsi mengikuti Diklat Wasit Nasional (DWN) dan Penyegaran Wasit Nasional (PWN) Kyorugi dan Poomsae 2025 untuk wilayah Indonesia Tengah dilangsungkan di Hotel Sunset 100, Kuta, Badung, Bali, mulai tanggal 24-29 Juli 2025.
Kegiatan selama sepekan itu dibuka secara resmi oleh Ketua Umum Pengrus Besar Taejkwondo Indonesia (PBTI), Letnan Jenderal TNI Richard Taruli Horia Tampubolon, S.H., M.M., yang diwakili Kabid III PBTI, Master Rafael Jrosok, ditandai pemukulan gong.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Ketua Pengprov TI Bali Laksamana Pertama (Purn.) I Wayan Wetha beserta jajaran pengurus daerah, Ketua KONI Bali I Gusti Ngurah Oka Darmawan, serta Cokorda Rai Adi Paramartha, S.T., M.M.S.I, Ph.D, perwakilan dari Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Provinsi Bali.
Saat dikonfirmasi Minggu (27/7/2025), Sekretaris Umum Pengprov TI Bali, I Wayan Sumada menjelaskan, provinsi yang ikut dalam kegiatan ini meliputi, Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, DI Yogyakarta, DKI Jakarta, Bangka Belitung, Kalimantan Tengah, Papua, Kalimantan Barat, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur dan tuan rumah Bali.
Master Rafael Jrosok mengatakan, DWN dan PWN ini merupakan program PBTI yang dibagi 3 wilayah (Timur, Tengah dan Barat). ”Kita mulai dari willayah tengah, kita berharap Bali jadi role model untuk pelaksanaan berikutya di wilayah timur dan barat,” harapnya.
Ia berharap para peserta memanfaatkan kegiatan ini sebaik-baiknya untuk meningkatkan kualitas, karena keberadaan wasit memiliki peran sangat penting dalam setiap pertandingan olahraga termasuk taekwondo.
Sementara Ketua Pengprov TI Bali Laksamana Pertama (Purn.) I Wayan Wetha, berjanji akan memberi pelayanan yang baik bagi peserta selama mengikuti kegiatan di Bali. ”Kami akan berusaha menjalankan amanah PBTI yang telah mempercakan kepada kami (Bali) sebagai tuan rumah kegiatan ini,” ucap Wetha. (gra)