Bandara I Gusti Ngurah Rai Siap Sambut Penumpang Libur Sekolah

Bandara I Gusti Ngurah Rai Siap Sambut Penumpang Libur Sekolah
SAMBUT PENUMPNANG - Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai siap menyambut penumpang sekaligus mengantisipasi volume penumpang musim libur sekalah baik dari dalam negeri maupun mancanegara akhir Juni hingga pertengahan Juli 2025.
📷: (Foto : fkb/ist)

Bandara I Gusti Ngurah Rai Siap Sambut Penumpang Libur Sekolah

MANGUPURA, FORUMKEADILANBali.com – Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai siap menyambut penumpang sekaligus mengantisipasi volume penumpang musim libur sekolah baik dari dalam negeri maupun mancanegara akhir Juni hingga pertengahan Juli 2025.

Upaya strategis yang diambil berfokus pada kesiapan tiga aspek utama operasional bandara, yakni people, process, serta premises (facility), dan didukung teknologi berupa manajemen operasi berbasis trafik (management operation based on traffic-MOT).

PGS. General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai, Wahyudi menyampaikan pihaknya selaku pengelola bandara telah menyiapkan berbagai langkah persiapan menyambut peak season libur sekolah. ”Dengan sistem MOT, kami dapat memproyeksikan volume penumpang sampai beberapa hari ke depan, termasuk titik-titik krusial yang berpotensi menimbulkan kepadatan atau antrian panjang. Dari situ kami bisa menyusun mitigasi dan langkah-langkah penanganannya,” kata Wahyudi.

Dia menegaskan upaya antisipatif dan preventif sangat berpengaruh pada kelancaran operasional. ”Melalui pemanfaatan teknologi ini, pola pemenuhan pelayanan berubah dari reaktif menjadi prediktif dan proaktif. Diharapkan kualitas pelayanan di masa-masa peak season ini, dapat terus terjaga, baik itu pelayanan di terminal yang dirasakan langsung oleh penumpang, operasional penerbangan di sisi udara, hingga pelayanan transportasi di area sisi darat,” jelasnya.

Wahydi menuturkan selama musim padat penumpang seperti liburan sekolah ini, kami akan optimalkan pusat kendali operasional (airport operation control center-AOCC). Di AOCC, selain tim dari Angkasa Pura Indonesia, juga ada perwakilan dari stakeholder terkait, antara lain Airnav, Imigrasi, Bea & Cukai, Balai Besar Kekarantinaan Kesehatan, BMKG, dan groundhandling. ”Selain memperkuat proses integrasi pelayanan antar instansi, jalur komunikasi serta koordinasi lebih efektif dan efisien,” ujarnya.

Baca Juga :  Besok, Jaya Negara - Arya Wibawa Dilantik Kembali Jadi Walikota dan Wakil Walikota Denpasar

Upaya antisipatif yang diterapkan manajemen Bandara I Gusti Ngurah Rai, menurut Wahyudi, memastikan ketersediaan dan kelaikan fasilitas maupun infrastruktur operasional bandara, peningkatan pengawasan pada titik-titik pelayanan atau touch point. Seperti pelayanan check in, pemeriksaan penumpang dan barang, penanganan bagasi, hingga proses pemberangkatan/boarding. Selain itu, dilakukan peningkatan pengawasan alur penumpang serta flow kendaraan yang datang maupun berangkat agar seluruh prosesnya dapat berjalan optimal.

Wahyudi mengatakan pihaknya memprediksi selama periode libur sekolah 23 Juni 2025 sampai 14 Juli 2025 nanti, akan ada 1,67 juta penumpang melakukan perjalanan melalui Bandara I Gusti Ngurah Rai, dengan jumlah pergerakan pesawat 9.884 penerbangan. Trafik tertinggi periode libur sekolah tahun ini diperkirakan mencapai 78 ribu penumpang dan 460 pergerakan pesawat sehari tanggal 6 Juli 2025. ”Peningkatan jumlah penumpang sudah terlihat pada 10 hari terakhir, karena trennya mulai meningkat, menembus 70 ribu hingga 78 ribu penumpang. Jadi selama sebulan ke depan bandara akan lebih padat dari hari normal rata-rata dalam sehari melayani 61 ribu penumpang dan 378 penerbangan,” terang Wahyudi.

Selain libur sekolah, ucap Wahyudi, peningkatan jumlah penumpang dan trafik penerbangan di Bandara I Gusti Ngurah Rai diperkirakan akan berlanjut hingga Agustus, karena masuk dalam periode summer holiday atau libur musim panas. Selain focus pemenuhan standar operasional, Bandara I Gusti Ngurah Rai akan memberikan pengalaman lebih kepada para penumpang dan pengguna jasa, melalui program thematic event. ”Kami ingin menghadirkan keseruan liburan yang hangat dan ceria di bandara. Bahkan ada aktivitas menarik dan ambience yang berbeda dari biasanya,” paparnya.

Melalui penerapan strategi operasional, optimalisasi koordinasi lintas instansi serta holiday activities, diharapkan Bandara I Gusti Ngurah Rai dapat mendukung peningkatan pariwisata Bali dengan memberikan pengalaman perjalanan yang berkesan dan menyenangkan. (fkb/pas)

Baca Juga :  Wawali Arya Wibawa Buka Turnamen Futsal Desa Tegal Kertha
Shares: