Bupati Giri Prasta Serahkan Hibah di Desa Adat Gerih
FORUM Keadilan Bali – Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta menyerahkan Surat Keputusan (SK) Hibah, Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD), Berita Acara Serah Terima (BAST), Hibah Tanah Milik Pemkab Badung seluas 2,7 are kepada Banjar Dirgahayu, Gerih.
Tanah tersebut saat ini dimanfaatkan sebagai balai banjar. Selain itu, Bupati juga menyerahkan dana hibah senilai Rp914.512.800 untuk pembangunan tembok penyengker, candi bentar dan balai kulkul, di Pura Desa lan Puseh, Desa Adat Gerih, di Wantilan Desa Adat Gerih, Desa Abiansemal, Minggu (25/9).
Hibah tanah kepada Br. Dirgahayu diterima Kelian Adat Dirgahayu I Wayan Wikanjaya. Sementara dana hibah pembangunan di Pura Desa dan Puseh Gerih diterima Bendesa Adat Gerih I Ketut Riasa. Hadir pada kesempatan tersebut, Anggota DPRD Provinsi Bali I Bagus Alit Sucipta, Anggota DPRD Badung I Made Ponda Wirawan, Kepala BPKAD Ida Ayu Istri Yanti Agustini, Camat Abiansemal IB Putu Mas Arimbawa, Perbekel Abiansemal serta krama Desa Adat Gerih.
Bupati Giri Prasta menyampaikan bantuan hibah tanah milik Pemkab Badung kepada Br. Dirgahayu serta hibah pembangunan di Pura Desa dan Puseh Gerih merupakan wujud dukungan pemerintah kepada masyarakat.
Giri Prasta memastikan pembangunan fisik maupun upakara dan upacara di Desa Adat Gerih tuntas di tahun 2023. Karena menjadi tanggungjawabnya menuntaskan pembangunan di Desa Adat Gerih. Setelah pembangunan fisik selesai, ia ingin Gerih menggelar karya Ngusaba Desa dan Ngusaba Nini. Bupati akan menyiapkan anggaran tahun 2023. ”Kami ingin membuat legacy/warisan, sejarah dan jembatan emas bagi anak, cucu dan generasi muda. Sehingga generasi penerus tidak memikirkan pembangunan maupun mengeluarkan urunan (maturun) melaksanakan upacara,” kata Giri Prasta.
Giri Prasta menambahkan diserahkan SK hibah tersebut, aset tanah Pemkab Badung menjadi milik Br. Dirgahayu. Diharapkan para tokoh, masyarakat dan generasi muda di Gerih guyub dan saling bergotong-royong. ”Kami minta masyarakat Gerih bersatu. Bila bersatu setengah perjuangan berhasil. Bila tidak bersatu setengah perjuangan gagal,” ucapnya.
Giri Prasta mengungkapkan melestarikan seni, adat, agama, tradisi dan budaya, Bupati akan memberikan dana kepada desa adat pelaksanaan pujawali tingkat madya dan alit setiap tahun. Sementara pujawali dengan tingkatan utama akan dibantu dari Dinas Kebudayaan untuk meringankan masyarakat.
Bendesa Adat Gerih I Ketut Riasa atas nama krama Desa Adat Gerih mengucapkan terimakasih kepada Bupati Badung dan Pemerintah Kabupaten Badung sudah banyak membantu dan mendukung pembangunan di desa adat Gerih. Tanah milik Pemkab Badung seluas 2,7 are telah diserahkan kepada krama Banjar Dirgahayu, serta bantuan dana hibah Rp914,5 juta lebih untuk pembangunan di Pura Puseh dan Pura Desa. ”Ke depan kami tetap memohon kepada Bupati membantu segala pembangunan di Desa Adat Gerih termasuk upacara dan upakara di Pura Kahyangan Tiga,’’ ucapnya.