: (Foto : fkb/pas)
Dari Munas Ke-VII APEKSI Surabaya, Ny. Antari Jaya Negara: TP PKK Kota Denpasar Siap Berkolaborasi Dukung Pembangunan Kota
SURABAYA,FORUMKEADILANBali.com – Kegiatan Ladies Program bertajuk ”Dari Perempuan Untuk Negeri’’ serangkaian Musyawarah Nasional (Munas) ke-VII APEKSI dilangsungkan di Ballroom Hotel Sheraton, Surabaya, Jawa Timur, Kamis (8/5/2025).
Hadir dalam acaratersebut, Ketua TP PKK Kota Denpasar Ny. Sagung Antari Jaya Negara bersama 97 orang Ketua TP PKK Kota seluruh Indonesia. Selain diisi diskusi dan pembahasan mengenai program Posyandu penguatan promosi branding batik daerah, dan program kreativitas pemberdayaan masyarakat lainnya, Ladies Program ini dirangkaikan dengan Fashion Show Wastra Nusantara dibawakan Ketua TP PKK seluruh anggota APEKSI, dengan mengusung tema Pesona Etnik Nusantara.
Ny. Antari Jaya Negara didampingi Istri Wakil Walikota Denpasar yang juga Ketua GOW Kota Denpasar Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa dalam kesempatan tersebut mengenakan wastra khas dibuat menjadi Kimono Endek Bali, bermotif Bunga Jempiring sebagai identitas Kota Denpasar rancangan desainer lokal Taksu Bali. ”Kegiatan Ladies Program merupakan agenda rutin setiap Munas APEKSI ruang berbagi pengalaman dan bertukar ide inovasi dengan aneka program, baik posyandu, pencegahan stunting, promosi UMKM, dan pemberdayaan masyarakat,” ujarnya.
Ny. Antari Jaya Negara berharap dari kegiatan ini akan muncul inspirasi agar terus dapat memberikan sumbangsih bagi pembangunan kota. Terutama dalam hal pemberdayaan masyarakat, program TP PKK, Posyandu, pencegahan stunting dan lainnya. ”TP PKK Kota Denpasar siap bermitra dengan pemerintah dan stakeholder lainnya ikut mendukung pembangunan masyarakat,” ungkapnya.
Ketua TP PKK Kota Surabaya, Ny. Rini Indriyani Eri Cahyadi mengungkapkan ucapan terima kasih atas partisipasi seluruh Ketua TP PKK Kota yang telah hadir dalam kegiatan ini.
Ny. Rini Indriyani mengajak meningkatkan kolaborasi demi memperkuat sinergi antara anggota APEKSI agar dapat terus mendukung program pembangunan dan juga menjadi mitra bagi pemerintah kota. Ia yakin dengan kolaborasi yang kuat seluruh program untuk mendukung pembangunan kota. ”Melalui kegiatan ini, saya mengajak mari wujudkan dari Perempuan Untuk Negeri mewujudkan Indonesia Hebat,” ungkapnya.
Sementara itu, Direktur Fasilitasi Kerjasama, Lembaga Pemerintahan Desa, dan Badan Permusyawaratan Desa pada Ditjen Bina Pemerintahan Desa, Kementerian Dalam Negeri, Dr. Ir. Zanariah, M.Si., menyampaikan para istri kepala daerah memiliki peran penting dalam sinergitas keberhasilan pemberdayaan masyarakat dan pembangunan kota. ”Peran istri Kepala Daerah dalam program pemberdayaan masyarakat sangat penting. Mensukseskan program yang ada, baik itu PKK maupun Posyandu, hendaknya kolaborasi diperkuat. Apalagi saat ini dalam Posyandu telah diterapkan 6 Standar Pelayanan Minimal (SPM) yang betul betul harus mendapatkan dukungan dari seluruh elemen di pemerintahan daerah,” terang Zanariah. (pas)