
Empat Siswa SMP Negeri 1 Denpasar Raih Medali Emas Pada Kompetisi Thailand’s Investor Day di Bangkok
FORUMKeadilanbali-com – Empat orang siswa SMP Negeri 1 Denpasar berhasil meraih medali emas di ajang Thailand’s Investor Day diselenggarakan INNOPA, pada 2-6 Februari di Bangkok, Thailand.
Prestasi yang ditorehkan siswa SPMN 1 Denpasar lewat hasil karya berjudul ”Effectiveness of Firewood Waste for Making Walls Ceramic”, sukses menggunguli peserta dari negara lain.
Hal ini disampaikan siswa Gusde Satria Vivecananda, Dalem Khastara Vinayagar, I Gede Narendra Kusuma Satwika dan Ngurah Bagus Raditya Ananda Puja tersebut saat audiensi dengan Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara, Jumat (1/3).
Di hadapan Walikota Jaya Negara, keempat siswa tersebut bergantian memaparkan hasil karyanya yang dibawa di ajang internasional.
Mereka menceritakan bagaimana awal mula ide membuat keramik hiasan dinding berbahan abu sisa limbah stereofoam bisa tercetus. ”Kami melihat banyak limbah abu pada pabrik stereofoam terbuang. Dari sisa limbah tersebut, kami mencoba membuat inovasi dituangkan dalam produk ini,” tutur Gusde Satria.
Ia menjelaskan bhan tersebut diolah melalui sebuah proses sehingga menghasilkan keramik hiasan dinding bernilai tinggi. Produk ini telah melewati uji kelayakan di salah satu perguruan tinggi negeri di Bali. ”Astungkara kami setelah melalui proses panjang, baik persiapan hingga kompetisi berlangsung bisa meraih medali emas,” tuturnya.
Guru mata pelajaran IPA SMP Negeri 1 Denpasar, I Komang Sutrisna, S.Pd., menjelaskan butuh waktu sekitar 2 bulan mempersiapkan diri sebelum mengikuti kompetisi. Usia mereka masih muda, namun kegigihan mencoba inovasi ini patut diacungi jempol. ”Sekolah kami memberikan dorongan dan motivasi penuh agar para siswa mempersiapkan diri mengikuti lomba internasional. Persiapan dilakukan mengikuti kompetensi mulai dari pengumuman, proses pembuatan hasil karya, hingga belajar presentasi mengunakan bahasa Inggris hingga mempersiapkan barang-barang yang dibawa untuk lomba,” jelasnya.
Sementara itu, Walikota Denpasar Jaya Negara mengapresiasi atas prestasi yang ditorehkan siswa SMP Negeri 1 Denpasar. Menurutnya secara tidak langsung telah mengajarkan kepada masyarakat, limbah atau barang bekas pakai masih bisa bernilai tinggi jika diolah dengan tepat. ”Ini terobosan luar biasa adik-adik SMP Negeri 1 Denpasar. Terima kasih telah mengharumkan Kota Denpasar, dan memberi pelajaran berharga bahwa limbah atau barang bekas bisa bernilai tinggi,” katanya.
Walikota Jaya Negara mengungkapkan siswa tak henti belajar, baik dari sumber literasi buku dan internet, maupun berdiskusi dengan guru pembina agar dapat menghasilkan karya inovasi lain. ”Ini kebanggaan tersendiri bagi Kota Denpasar. Semoga kemenangan adik-adik bisa memotivasi teman lainnya,” ucapnya. (pas)