
: (Foto : fkb/jelantik)
Hilangkan Kesan Jorok dan Kumuh, Dewan Minta DLH Diminta Optimalkan Pengangkutan Sampah
BANGLI, FORUMKEADILANBali.com – Protes warga kota Bangli terkait penanganan sampah sering mencuat. Warga mengeluhkan lambannya penanganan sampah di lingkungannya sehingga memunculkan kesan jorok. Keluhan tersebut sering mencul di beragam flatporm media sosial seperti di Facebook. Kondisi ini harus disikapi pihak terkait jangan ada kesan pembiaran.
Situasi seperti ini mengudang keprihatinan Anggota DPRD Bangli, I Wayan Subagan. Ditemui Selasa (10/6/2025), poltisi PDIP menilai keluhan yang disampaikan masyarakat sangat wajar bila terjadi tumpukan sampah tidak terangkut. ”Sampah yang tidak terangkut berhari-hari sepatutnya tidak sampai terjadi. Pasalnya, pemerintah daerah telah mengalokasikan anggaran operasional pengangkutan sampah menjadi tanggungjawab Dinas Lingkungan Hidup,” katanya.
Politisi asal Bangkiang Sidem, Tembuku itu menyebutkan tidak ada alasan lagi jika sampai sampah tidak terangkut. Ia tidak tahu persis apa permasalah yang terjadi hingga sampai sampah tidak terangkut. ”Kami minta DLH Bangli mengoptimalkan pengangkutan sampah. Semuanya telah dianggarkan, baik BBM maupun lainnya,” tegas Subagan.
Keberadaan sampah yang tidak terangkut, kata dia, akan memberikan kesan negatif Bangli sebagai kota terbersih. Selain membawa kesan kumuh, keberadaan tumpukan sampah berimbas pada sisi kesehatan. ”Tumpukan sampah tidak dipungkiri menimbulkan bau tak sedap dan memicu kerumunan lalat. Karena itu, DLH hendaknya melakukan pengangkutan sampah setiap hari di seluruh wilayah/daerah layanan,” pintanya.
Masalah sampah di Kabupaten Bangli tidak saja terjadi di masing-masing kecamatan, namun acap kali menjadi keluhan warga Kota Bangli. Masih sering ditemukan tumpukan sampah di pinggir jalan tidak diangkut kurun waktu cukup lama. Kondisi ini selain menebar bau, dan mengundang lalat juga memunculkan kesan jorok. Belum diketahui secara pasti kenapa kondisi ini sering dikeluhkan oleh warga. (jel)