FORUM Keadilan Bali – Menjelang perayaan Idul Adha jatuh, Minggu (10/7), Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Kota Denpasar menggelar bazar pangan di Banjar Kebonkuri Kelod, Kelurahan Kesiman, Denpasar Timur, Jumat (8/7).
Ketua Tim Penggerak PKK Kota Denpasar, Ny. Sagung Antari Jaya Negara hadir di tengah-tengah bazar pangan mengatakan, pihaknya mendukung kegiatan itu berlangsung.
Bazar pangan menghadirkan stand penjual bahan pangan, baik mentah dan matang.
Ny. Antari Jaya Negara didampingi Istri Wakil Walikota Denpasar sekaligus Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa dan Ketua DWP Kota Denpasar Ny. Ida Ayu Widnyani Wiradana, Kepala Dinas Perikanan Dan Ketahanan Pangan Kota Denpasar Ida Bagus Mayun Suryawangsa dan Camat Denpasar Timur I Made Tirana.
Selain memantau kegiatan tersebut, Antari Jaya Negara uga menyempatkan diri menyapa dan berinteraksi dengan warga yang ada di lokasi bazar pangan. Sejak pagi warga antusias memenuhi lokasi bazar pangan untuk berbelanja bahan pangan.
Menurut Antari Jaya Negara bazar pangan seperti ini bisa memfasilitasi warga untuk berbelanja bahan pangan dengan harga terjangkau. ”Biasanya menjelang hari raya, harga kebutuhan pangan cenderung naik. Dengan adanya bazar pangan seperti ini, warga bisa diakomodir harga pangan lebih terjangkau,” ujarnya.
Kegiatan bazar pangan menghadirkan warga diberi kesempatan membuka stand menjual produk unggulan mereka. Seperti beras, olahan ikan lele, buah buahan, aneka sayuran, minyak goreng, dan olahan makanan lainnya. ”Bapak dan ibu, kesehatan dan kebersihan olahan pangan tetap dijaga. Tetap semangat untuk bisa menghasilkan produk unggulan dan baik,” pinta Antari Jaya Negara dihadapan penjual bahan pangan.
Salah seorang penjual bahan pangan I Made Pagiartha disapa Pak Mangku, mengaku dirinya senang bisa diajak berpartisipasi dalam acara bazar pangan ini. ”Terima kasih kepada Pemkot Denpasar karena sudah memberikan kesempatan saya membuka stand di bazar pangan. Semoga kegiatan bazar pangan seperti ini, ekonomi masyarakat di Bali mulai bangkit kembali,” ungkapnya.
