Kandang Ayam Terbakar Milik Subrata, Kerugian Ditaksir Miliaran Rupiah

Kandang Ayam Terbakar Milik Subrata, Kerugian Ditaksir Miliaran Rupiah
TERBAKAR - Kandang ayam milik I Nyoman Subrata warga Desa Tiga, Kecamatan Susut, Bangli terbakar Jumat (27/6/2025) sekitar pukul 00.10 Wita.
📷: (Foto : fkb/jelantik)

Kandang Ayam Terbakar Milik Subrata, Kerugian Ditaksir Miliaran Rupiah

BANGLI, FORUMKEADILANBali.com – Kandang ayam pedaging milik I Nyoman Subrata (37) warga Desa Tiga, Kecamatan Susut, Bangli terjadi Jumat (27/6/2025) sekitar pukul 00.10 Wita.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun pemilik kandang I Nyoman Subrata mengaku mengalami kerugian sekitar Rp2 miliar. ”Kasus ini sedang dalam penanganan petugas kepolisian,” ungkap Kapolsek Susut AKP I Nyoman Sucipta.

Kasus kebakaran kandang tersebut, ungkap Sucipta bermula ketika Jumat (27/6) sekitar pukul 00.10 Wita I Nengah Sudarma Arta (37) menyaksikan bagian selatan kandang ayam tersebut terbakar melihat api sudah membesar. Saksi selanjutnya menghubungi Agus Suswanto (32) saat itu kebetulan berada di kamar sebelah timur kandang yang terbakar. ”Usai memberitahu Agus Suswanto, Sudarma Arta selanjutnya bergegas ke rumah I Nengah Serentak berlokasi di sebelah timur kandang meminta bantuan untuk medamkan api,” kata Sucipta seraya menjelaskan saat itu saksi meminta bantuan kepada I Putu Astawa agar menghubungi dan meminta bantuan Pemadam Kebarakan Pemkab Bangli.

Lebih lanjut Sucipta mengungkapkan selang beberapa menit, tim Pemadam Kebakaran Pemkab Bangli datang dan langsung melakukan pemadaman api. Sekitar pukul 02.30 Wita api berhasil dipadamkan. ”Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran kandang ayam tersebut. Namun kerugian yang diderita pemilik mencapai Rp2 miliar,” ungkap Sucipta seraya menambahkan dari hasil olah TKP yang dilakukan tim dari Polsek Susut, penyebab kebakaran diduga kelalaian pemilik menghidupkan pemanas tungku kayu pellet.

Baca Juga :  Bendesa Adat se-Denpasar Tawarkan Hummer Mill Atasi Sampah Organik di Denpasar

Kasus ini sedang dalam proses penyelidikan dilakukan kepolisian. Sementara pemilik mengaku menerima kejadian ini sebagai sebuah musibah. (jel)

Shares: