
Kwarda Gerakan Pramuka Bali Gelar Rapat Daerah
FORUMKeadilanbali.com – Kwartir Daerah (Kwarda) Bali menggelar Rapat Daerah (rakerda) di Gedung Wiswa Sabha Utama Kantor Gubernur Bali, Minggu (26/5).
Rakerda Bali 2024 merupakan forum mengevaluasi program kerja Kwarda Bali 2023, mengintensifkan program kerja Kwarda Bali 2024 serta mensinergikan Progam Kerja Kwartir Nasional Gerakan Pramuka dengan Program Kerja Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Bali. Rakerda Bali 2024 dengan temak ”Bergerak Maju Wujudkan Pramuka Tangguh Terampil dan Berkarakter” diikuti unsur pimpinan merupakan utusan dari masing-masing Kwartir Cabang (Kwarcab) se-Bali, Forkompinda Bali dan Pimpinan Saka (Satuan Karya).
Rakerda Bali 2024 dihadiri Dr. I Wayan Serinah, S.Sos., M.Si., Asisten II Bidang Perkonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Bali Provinsi Bali; Prof. Dr. Sri Puryono Karto Soedarmo, M.P, Wakil Ketua Bidang Organisasi, Hukum, Perencanaan dan Pengembangan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka dan Drs. I Made Rentin Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Bali (Kakwarda Bali).
Rentin menyampaikan Gerakan Pramuka disebutkan dalam Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2010 sebuah organisasi dibentuk menyelenggarakan pendidikan kepramukaan, berasaskan Pancasila untuk membentuk setiap insan Pramuka memiliki kepribadian beriman, bertakwa, berakhlak mulia, berjiwa patriotik, taat hukum, disiplin, menjunjung tinggi nilai-nilai luhur bangsa. Selain memiliki kecakapan hidup sebagai kader bangsa dalam menjaga dan membangun Negara Kesatuan Republik Indonesia, mengamalkan Pancasila serta melestarikan Lingkungan Hidup. ”Esensi organisasi Gerakan Pramuka wajib kita viralkan dan perkuat agar tidak terjadi gagal paham dengan apa yang kita telah kerjakan selama ini. Kami di Kwarda Bali sejak awal kepengurusan, di seluruh program dan kegiatan yang dilakukan tidak pernah terlepas dari tujuan yang hendak dicapai Gerakan Pramuka,” kata Rentin.
Rentin mengungkapkan sejalan dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan tranformasi teknologi, Kwarda Bali sejak awal sudah menyatakan diri bertransformasi dengan Revolusi Industri 4.0. Perkembangannya sangat cepat, bahkan saat ini sudah memasuki Revolusi Industri 6.0.
Prof. Dr. Sri Puryono Karto Soedarmo, M.P, Wakil Ketua Bidang Organisasi, Hukum, Perencanaan dan Pengembangan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka berharap Gerakan Pramuka terus melakukan peningkatan sumber daya manusia baik pengurus kwartir, pembina, pelatih, anggota dewasa dan khususnya peserta didik agar setiap anggota Pramuka mempunyai daya saing mengahadapi perkembangan zaman penuh tantangan, dan peluang terutama Indonesia Emas 2045 dimana tahun menyongsong tersebut Indonesia tepat merayakan 100 tahun kemerdekaan Republik Indonesia.
Ia menambahkan, Gerakan Pramuka harus mampu dan dapat menjadi garda terdepan dalam mendukung pencapaian Indonesia Emas 2045 melalui hard skills, soft skills, dan social skills bagi para anggota Gerakan Pramuka. Mencapai tujuan tersebut diperlukan upaya yang komprehensif.
Dia berharap Rakerda ini dapat menyelaraskan program kerja mencapai agenda strategis yang sudah disiapkan secara nasional. ”Saya berharap setelah pelaksanaan Rakerda ini, jajaran pengurus Kwarda Gerakan Pramuka Bali bisa melanjutkan konsolidasi kepada jajaran Kwartir Cabang, Majelis Pembimbing Daerah Gerakan Pramuka Bali dan pihak terkait agar bisa melakukan akselerasi dalam pelaksanaan program pendidikan kepramukaan di Kwartir Daerah Bali,” papar Prof. Sri Puryono.
Sementara itu, Dr. I Wayan Serinah, S.Sos., M.Si mengungkapkan pendidikan bukan sekadar penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi semata. Tetapi membentuk karakter berakhlak mulia dan pramuka merupakan tempat dalam pembentukan karakter kepada generasi muda dan anak-anak. ”Kita ingin agar pendidikan kepramukaan tetap dilaksanakan setiap gugus depan di Bali. Namun melihat tantangan kedepan, Gerakan Pramuka sudah seharusnya melakukan berbagai penyempurnaan terhadap kebijakan organisasi, termasuk yang menyangkut teknik pendidikan kepramukaan yang up to date yang sesuai dengan minat generasi muda,” kata Serinah. (nom)