Pelajari Program Ekonomi Kreatif dan Kerajinan, Pemkot Tangsel Kunjungi Kota Denpasar
FORUM Keadilan Bali – Mempelajari program seputar ekonomi kreatif dan sektor pengembangan kerajinan, Pemerintah Kota Tangerang Selatan (tangsel) dipimpin Wakil Walikota H. Pilar Saga Ichsan melakukan kunjungan kerja ke Kota Denpasar diterima Wakil Walikota Denpasar I Kadek Agus Arya Wibawa, di Ruang Praja Utama, Kantor Wali Kota Denpasar, Senin (26/6).
Wawali Kota rya Wibawa didampingi Wakil Ketua Dekranasda Kota Denpasar Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa dan Ketua Dekranasda Kota Tangerang Selatan Ny. Raden Roro Truetami Ajeng Pilar Saga Ichsan, beserta jajaran Disperindag serta Dekranasda kedua kota tersebut.
Menurut Pilar Saga, pihaknya ingin menggali pengetahuan berbagai program dimiliki Dekranasda Kota Denpasar dan pada sektor ekonomi kreatif. ”Kami melihat Kota Denpasar memiliki sektor ekonomi kreatif dan program unggulan di Dekranasda. Kami pelajari serta diadopsi dibawa ke Kota Tangsel,” ungkap Pilar Saga.
Sebagai wilayah pemekaran dari Kabupaten Tangerang, kata dia, usia masih sangat muda, yakni 15 tahun dan masih banyak hal harus dibenahi serta dipelajari Kota Tangsel. Saat ini masih mencari identitas, produk dan kerajinan apa bisa difokuskan serta diunggulkan mendongkrak sektor perekonomian masyarakat. Daerah Tangsel multi etnis, banyak terjadi kulturasi budaya. Selain itu, usia masih muda menjadi faktor hingga saat ini masih menentukan produk apa yang bisa difokuskan dan unggulkan. ”Kami berharap lewat kunker ini bisa mendapat gambaran serta ilmu dari Kota Denpasar,” ucapnya.
Wawali Kota Arya Wibawa mengatakan Kota Denpasar siap berbagi ilmu dan melakukan kolaborasi dengan wilayah lain, tak terkecuali Kota Tangsel.
Kota Denpasar. imbuh Arya Wibawa saat ini terus berinovasi dan melakukan terobosan untuk meningkatkan sektor ekonomi kreatif dan UMKM. Situasi seperti ini, sesuai arahan Bapak Wali Kota Denpasar bentuk kolaborasi sangat diperlukan, terutama di sektor ekonomi kreatif. ”Kami siap berbagi ilmu dan pengalaman seputar ekonomi kreatif dan program Dekranasda, serta berkolaborasi dengan wilayah lain kaitannya dengan pengembangan sektor ekonomi kreatif dan kerajinan,” papar Arya Wibawa.
Ruang kreativitas anak-anak muda serta pelaku kerajinan, lanjut Arya Wibawa terus diupayakan Pemkot Denpasar. Salah satunya melalui pembangunan Gedung DNA digunakan tempat acara pertunjukan seni maupun pameran kerajinan.
Di akhir pertemuan, kedua pihak menyempatkan diri saling bertukar cinderamata kerajinan khas masing-masing daerah.