Pencegahan Stunting dari Hulu Lewat Festival Generasi Berencana Kabupaten Badung

Pencegahan Stunting dari Hulu Lewat Festival Generasi Berencana Kabupaten Badung

Pencegahan Stunting dari Hulu Lewat Festival Generasi Berencana Kabupaten Badung

FORUM Keadilan Bali – Ketua DPR RI Puan Maharani dan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A) Bintang Puspayoga didampingi Bupati Badung Nyoman Giri Prasta menghadiri acara Festival GenRe (Generasi Berencana) dengan tema ”Pencegahan Stunting dari Hulu”, di Wantilan Desa Pecatu, Kuta Selatan, Selasa (30/8).

Turut hadir Kepala BKKBN DR.(HC) dr. Hasto Wardoyo Sp.OG, anggota DPR RI Made Urip, Ketua DPRD Badung Putu Parwata, Ketua TP PKK Badung Seniasih Giri Prasta, Sekda Wayan Adi Arnawa beserta Kepala OPD terkait di lingkungan Pemkab Badung. Pada kesempatan itu diserahkan bantuan sebanyak 8 buah kursi roda.

Bupati Giri Prasta mengatakan, sejak dilantik menjadi Bupati tahun 2016, Pemerintah Kabupaten Badung sudah menggunakan Pola Pembangunan Nasional Semesta Berencana (PPNSB). Semesta menyeluruh, berencana terpola dengan merubah RPJP dan melaksanakan RPJMD, sehingga Pancasila 1 Juni 1945 menjadi bintang penuntun, dan jembatannya PPNSB. Di dalamnya ada 5 bidang pembangunan yaitu pangan, sandang, papan, pendidikan dan kesehatan, jaminan sosial dan tenaga kerja , adat, agama, tradisi, seni dan budaya dan pariwisata lengkap dengan infrastruktur. ”Ini jembatan emas. Trisakti Bung Karno, berdaulat dalam bidang politik, berdikari dalam bidang ekonomi dan berkepribadian dalam bidang kebudayaan. Hasilnya, masyarakat Badung menjadi sejahtera dan bahagia,” kata Giri Prasta.

Giri Prasta menyampaikan sesuai arahan dari BKKBN dan arahan Ketua DPR RI, Kabupaten Badung sudah melaksanakan penanganan stunting melalui program Garbasari (Gerakan Badung Sehat Seribu Hari Angka Kehidupan). Dijelaskan Badung sudah mendapatkan hasil angka prevalensi dari survei status di Indonesia tahun 2021 melampaui 8,7% dari target nasional 14%. ”Astungkara 2024 target itu terpenuhi di Kabupaten Badung yang kita cintai bersama,’’ ujarnya.

Baca Juga :  Wawali Arya Wibawa Hadiri Pisah Sambut Kajati Bali

Giri Prasta mendukung penuh program mengatasi stunting. Ke depan Kabupaten Badung bekerja keras, bekerja ikhlas, bekerja cerdas dan bekerja tuntas. Bekerja ini menggunakan tiga hati, satu bekerja dengan hati, sepenuh hati dan berhati-hati. Itu prinsip dilakukan. Atas nama pribadi, pemerintah dan masyarakat menghaturkan terima kasih kepada Ibu Ketua DPR RI, Ibu Menteri Pemberdayaan Perempuan. Begitu juga Bapak BKKBN yang telah menyelenggarakan Festival GenRe di Kabupaten Badung. ”Semoga stunting bisa kita lampaui dan lewati bersama, Sekali lagi saya ucapkan terimakasih,” ucap Giri Prasta.

Sementara Kepala BKKBN DR.(HC). dr. Hasto Wardoyo, menyampaikan saat ini Indonesia mengalami bonus demografi, 45% dari total jumlah penduduk Indonesia merupakan usia remaja dan jumlah laki dan perempuannya seimbang. Anak-anak GenRe memiliki peran penting mencegah stunting karena akan hamil dan melahirkan dimasa mendatang adalah mereka. ”Kami mengucapkan terimakasih kepada Bupati Badung, karena Badung menjadi kabupaten dengan angka stunting terendah diseluruh Indonesia dan menjadi contoh nasional. Kondisi stunting menyebabkan anak memiliki postur tubuh pendek, tidak cerdas dan mudah sakit. Melalui gerakan GenRe kita akan melahirkan SDM unggul menuju Indonesia maju,” ucapnya.

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A) Bintang Puspayoga menyatakan, sumber daya paling berharga suatu negara adalah SDM berkualitas. Sudah menjadi tanggung jawab bersama dalam menjaga pemenuhan hak anak yang memiliki kesehatan fisik dan bebas stunting.

Dia menjelaskan, stunting masih mengancam pemenuhan hak anak nasional. Upaya percepatan pencegahan stunting tidaklah mudah, dengan kerjasama tidak ada hal yang mustahil. Percepatan penurunan stunting pencegahan menjadi sangat penting. Pencegahan stunting dari hulu merupakan program sangat tepat melibatkan generasi berencana. ”Kami harapkan duta GenRe menjadi agen perubahan merencanakan generasi masa depan gemilang menuju Indonesia emas 2045,” harapnya.

Baca Juga :  608.029 NIK Warga Bali Telah Tercatat Transaksi Elpiji 3 Kg Bersubsidi

Sementara itu, Ketua DPR RI Puan Maharani memberikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan tersebut. Dirinya baru pertama kali di Bali melihat anak-anak muda berkumpul sebanyak ini sebagai duta GenRe dalam acara sosialisasi pencegahan stunting dari hulu.

Puan Maharani menerangkan membangun Indonesia harus bersama dan gotong royong dengan anak muda. Karena di tangan anak muda ini akan memutuskan kondisi Indonesia ke depan. Titik awal masa kejayaan Indonesia ada di tangan anak muda menuju Indonesia Emas tahun 2045. ”Dukungan GenRe memudahkan kita dalam memberikan sosialisasi kepada anak muda tentang apa menjadi program prioritas nasional,” ungkapnya.

Caption :

Ketua DPR RI Puan Maharani dan Menteri P3A Bintang Puspayoga didampingi Bupati Nyoman Giri Prasta saat acara Festival GenRe, di Wantilan Desa Pecatu Kuta Selatan, Selasa (30/8).

Shares: