FORUM Keadilan Bali – Pesrapan terjun di arena pekan Olahraga Provinsi (Porprov) bali Noember 2022 mendatang, sebanyak 743 atlet dari 45 cabang olahraga (cabor) bernaung di bawah KONI Buleleng menjalani tes fisik tahap II, di GOR Kampus Undiksha Jinengdalem pada Sabtu (23/7) dan Minggu (24/7).
Ratusan atlet ini akan bersaing untuk penentuan kontingen Buleleng dalam Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali November mendatang.
Ketua Umum KONI Buleleng I Ketut Wiratmaja ditemui di lokasi tes fisik menjelaskan untuk mematangkan kontingen Buleleng dalam Porprov nanti, KONI Buleleng melaksanakan dua kali tes fisik. Sebelumnya tes fisik pertama telah dilakukan pada akhir Maret lalu. Setelah tes fisik tahap II tuntas, KONI akan melakukan rapat khusus penentuan atlet yang akan mewakili Buleleng di Porprov nanti.
Bidang Pembinaan Prestasi (Binpres) KONI Buleleng akan menyiapkan form khusus diisi masing-masing atlet menyangkut data diri dan prestasi yang pernah diraih di tingkat kabupaten, provinsi maupun nasional. ”Hasil tes fisik pertama, kedua akan dikompilasi dengan form prestasi yang disiapkan untuk menentukan tim definitif Buleleng. Target kami paling lambat tanggal 15 Agustus nanti sudah ada keputusan,” ucap Wiratmaja.
Ditanya berapa jumlah atlet yang akan dikirim untuk memperjuangkan nama Buleleng, Wiratmaja menekankan sesuai dengan tagline awal, small is gold, KONI Buleleng akan merampingkan jumlah atlet pada Porprov nanti. Jumlah atlet definitif kurang lebih 400 orang. ”Sesuai tagline small is gold, tim yang akan dikirim cukup rampung namun sarat akan prestasi,” tegas dia.
Sementara itu, KONI Buleleng sejauh ini tengah mengupayakan atlet-atlet Buleleng yang masuk Pelatnas, bisa memperkuat kontingen. Melalui pengkab-pengkab KONI Buleleng sudah mengirimkan surat ke Ketua Pelatnas agar mengizinkan atlet Buleleng bertanding di Porprov. Salah satunya atlet bulu tangkis Buleleng berkelas dunia Komang Ayu Cahya Dewi.