
Puncak Peringatan HUT Mangupura Ke-13 Digelar Pemotongan Tumpeng dan Penyerahan Penghargaan
FORUM Keadilan Bali – Puncak peringatan HUT ke-13 Ibukota Kabupaten Badung, Mangupura, 16 November 2022 digelar upacara peringatan di Lapangan Puspem Badung, Rabu (16/11).
Selaku Inspektur Upacara Ketua DPRD Badung Putu Parwata. Upacara diikuti pimpinan dan anggota DPRD Badung, Forkopimda, pimpinan OPD, angga Panglingsir Puri, organisasi kewanitaan, ASN, TNI/Polri serta pelajar. Usai upacara, puncak HUT Mangupura dilakukan pemotongan tumpeng dan penyerahan piagam serta hadiah semarak HUT Mangupura.
Penghargaan diberikan kepada pembuat tema peringatan HUT ke-13 Ibukota Mangupura ”Gajendra Cakra Bhuana-Badung Kuat Bergerak Maju” I Gusti Ngurah Artawan. Penghargaan desa wisata kepada Desa Bongkasa, peserta Utsawa Dharma Gita Duta Badung tahun 2022 kategori “Kidung Dewasa Campuran”, I Putu Yogi Suarsana, penghargaan kepada Seka Sanggar Seni berpartisipasi dalam Pesta kesenian Bali. Lomba photo kepariwisataan, kategori Heritage Badung diraih Gede Sudika Pratama, kategori kuliner dan wisata liburan dianugrahkan kepada Mahha Bhunma Sutthanak Dhamma.
Lomba video kepariwisataan di Badung, kategori 30 detik diraih Ngakan Ketut Ekayana, kategori 1 menit Kelvin Nathanael, kategori 3 menit Ida Wayan Rakae Keswara Gotama Putra. Lomba mini vlog dalam rangka kegiatan kreativitas seka teruna/yowana di Kabupaten Badung diberikan kepada Seka Teruna Sekar Jepun, Br. Sekarmukti Pundung Desa Pangsan, Petang.
Lomba baleganjur melasti diraih Seka Teruna Yowana Dharma Br. Peminge, Desa Peminge, Kuta Selatan, lomba Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), diperoleh Bumdes Manik Sedana, Desa Kutuh, Kuta Selatan. Lomba demo masak serba ikan antar kecamatan se-Badung direbut tim penggerak PKK Kecamatan Kuta Utara, lomba demo masak serba ikan antar desa/kelurahan disabet tim penggerak PKK Desa Taman, Kecamatan Abiansemal.
Penyerahan secara simbolis tiga pasang burung hantu kepada Subak Cangi, Subak Cemagi Let dan Subak Karang Dalem.
Gubernur Bali dalam sambutannya dibacakan Ketua DPRD Badung Putu Parwata mengucapkan selamat Hari Ulang Tahun Ke-13 Ibukota Kabupaten Badung ”Mangupura”. Dumogi jajaran Pemerintah Kabupaten Badung lan krama Badung sareng sami kapaica kenak sadya rahayu (Semoga jajaran Pemerintah Kabupaten Badung dan krama Badung semua diberikan kesehatan dan keselamatan). ”Hari ini Mangupura menginjak usia ke-13 tahun. Jajaran pemerintahan dan seluruh komponen masyarakat Badung patut memperingatinya sebagai rasa syukur sekaligus sebagai penghormatan atas penghargaan dan kepercayaan yang diberikan serta kemajuan yang telah dicapai,” katanya.

Gubernur menyebutkan setelah dua tahun terdampak pandemi Covid-19 mengakibatkan pembangunan Bali bertumpu pada sektor pariwisata mengalami keterpurukan. Namun tahun ini Bali mulai pulih. Perekonomian Bali mulai tumbuh positif, wisatawan mulai berdatangan, ekonomi rakyat mulai berputar dan PAD mulai ada peningkatan. Kabupaten Badung adalah kabupaten paling terdampak akibat pandemi Covid-19. Setelah dua tahun pembangunan daerah Badung mengalami tantangan dan hambatan sangat berat. Astungkara mulai tahun ini pembangunan Badung mulai dapat diarahkan pada perencanaan yang tepat. Mengingat pendapatan asli daerah sudah mulai ada peningkatan. Diharapkan Pemkab Badung mendorong penyelesaian program prioritas bagi masyarakat Badung. Demikian pula peningkatan kualitas dan jangkauan pelayanan publik untuk seluruh masyarakat harus terus ditingkatkan mengingat Badung adalah barometer tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik di Bali.
Usai upacara, Putu Parwata menyebutkan HUT Mangupura ke-13 dapat dijadikan momentum kebersamaan dalam pemerintahan Kabupaten Badung bersama-sama bersatu, bekerja keras melaksanakan program prioritas, baik menyangkut peningkatan kesejahteraan masyarakat termasuk dorongan pemerintah terhadap pertumbuhan UMKM, pertanian serta pariwisata. ”Melalui tema ”Gajendra Cakra Bhuana-Badung Kuat Bergerak Maju”, ke depan kita harus introspeksi. Kita dapat memberdayakan dan mendorong pertumbuhan potensi-potensi yang ada di Badung. Seperti kita memberdayakan pertanian, perikanan, perkebunan, UMKM dan sektor lainnya. Sehingga apa yang dikhawatirkan mengenai krisis pangan, Badung dapat mengantisipasi lebih awal,” ujarnya.