Rayakan HUT Ke-16, PT Ibu Jero Optimis Tempatkan 5.000 Tenaga Kerja di Indonesia
FORUM Keadilan Bali – Driektur PT Ibu Jero Indonesia, Dewa Putu Suyasa, S.Pd., mengatakan, meskipun persaingan diduniakerja cukup ketat, namun pihaknya optimis mampu menempatkan sebanyak 5.000 orang tenaga kerja di seluruh kantor cabang yang ada di seluruh Indonesia.
Hal itu disampaikan Direktur PT Ibu Jero Indonesia, Dewa Putu Suyasa didampingi Komisaris Desak Gede Artati, A.Md., dan Pemegang Saham Ni Made Nari di sela-sela perayaan HUT ke-16 PT Ibu Jero Indonesia bersama karyawan di Restoran Telaga Singa, Desa Singapadu, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Rabu (16/11).
Menurut Dewa Suyasa, PT Ibu Jero saat ini memiliki 14 kantor cabang dan kantor perwakilan tersebar di beberapa provinsi di Indonesia mempekerjakan 4.200 orang tenaga kerja. Tenaga kerja paling banyak ditempatkan di Jawa Timur, Bali, Jakarta, Madiun, Makassar, Lombok dan Menado. Tenaga kerja yang dipekerjakan dominan security. ”Kalau di Bali paling susah merekrut tenaga kerja sesuai keinginannya. Kadang-kadang tenaga kerja berasal dari Gianyar kita tempatkan di Denpasar berpikr dua kali lipat. Dia ingin bekerja di di tempat asalnya saja dan tidak mau bekerja jauh,’’ kata Dewa Suyasa,
Dewa Suyasa mengungkapkan perayaan HUT ke-16 PT Ibu Jero mengangkat tema ”Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat” karena diselenggarakan setiap hari jadi merupakan komitmen dan wujud nyata kepedulian PT Ibu Jero terhadap sesama perusahaan dan kelestarian lingkungan. Momentum peringatan hari jadi PT Ibu Jero ini merupakan peristiwa rutin yang wajib dilaksanakan. Di satu sisi ditinjau dari aspek pentingnya waktu, maka sekecil apapun event perubahan akan menjadi sesuatu sangat berharga. ”Mari kita syukuri atas waktu yang disediakan, bahwa PT Ibu Jero sudah berkembang dengan pesat di seluruh Indonesia walaupun menghadapi persaingan cukup ketat dari kompetiter lain,’’ ucap Dewa Suyasa yang juga Ketua Umum BPD ABUJAPI (Asosiasi Badan Usaha Jasa pengamanan Indonesia) Bali ini.
Dewa Suyasa menyampaikan PT Ibu Jero merupakan perusahaan integrated facility services mampu bersaing dengan persahaan outsourching lain. Secara yuridis sudah lengkap baik administrasi maupun perijinan. Karena itu, tidak perlu khawatir dan yakin pasti sukses. Perayaan ulang tahun ini merupakan momentum memperkuat ikatan karyawan supaya bahu membahu mewujudkan visi PT Ibu Jero menjadi organisasi terpandang di Indonesia. Momen ini juga mengingatkan bahwa PT Ibu Jero memberikan kesemapatan yang luas berkarir dan focus pada pengembangan tenaga kerja. ”Terimaksih atas dukungan seluruh karyawan yang berhsil menciptakan keluarha harmonis serta mencinta dan bertanggungjawab pada perusahaan. Semoga PT Ibu jero dapat memuka lapangan kerja lebih luas,’’ ucap Dewa suyasa.
Sebelum merayakan hari jadi ke-16 PT Ibu Jero, lanjut Dewa Suyasa, pihaknya sudah melakukan berbagai kegiatan seperti bakti sosial atau anjang sana ke Panti Yayasan Kanker Anak Bali. Sebelum pandemi Covid-19 dilakukan kunjungan ke panti asuhan di daerah maupun yang ada di Bali dan tirta yatra ke beberapa pura di Bali. Selain melakukan perlombaan hanya untuk staf kantor pusat dan cabang Bali untuk saling mengakrabkan antara sesama staf. Di samping rangkaian kegiatan perayaan HUT PT Ibu Jero untuk terus membangun sportivitas, persatuan, teamwork, kejujuran dan saling percaya anrata satu sama yang lainnya. “Keselurhan itu selaras dengan nilai-nilai komitmen PT Ibu Jero dalam kiprahnya peduli sesama anak bangsa,” ungkapnya.
Dewa Suyasa menjelaskan, PT Ibu Jero bergerak paling utama penemapatan semua tenaga kerja yang dibutuhkan oleh yuser. Seperti tenaga stapam, administrasi, tenaga kebersihan, tenaga produksi, house keeping, tenaga delivery dan ekspedisi. Tergantung tenaga kerja yang dibutuhkan yuser. ”Sekarang kami mengembangkan perekrutan tenaga kerja non formal yakni baby sister dan suster pribadi. Tapi upahnya menyesuaikan upah minimum dan berhak mendapatkan BPJS dan waktu libur,’’ paparnya.