
: (foto : fkb/pas)
Sambut HUT Ke-80 Kemerdekaan RI, Wawali Arya Wibawa Lepas Jalan Sehat Paiketan Wangsing Wengkon
DENPASAR, FORUMKEDILANBali.com – Wakil Walikota Denpasar I Kadek Agus Arya Wibawa melepas jalan sehat diselenggarakan Paiketan Pasemetonan Tag-Tag Telung Dangka “Wangsing Wengkon”, di Balai Banjar Tag-Tag Tengah, Denpasar, Minggu (3/8/2025).
Kegiatan ini bagian dari rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia serta HUT ke-11 Paiketan Pasemetonan Tag-Tag Telung Dangka ’’Wangsing Wengkon”. Jalan sehat tampak dihadiri anggota DPRD Denpasar I Bagus Jagra Wibawa, Camat Denpasar Utara I Wayan Yusswara, Lurah Peguyangan I Gede Sudi Arcana. Kemeriahan acara diikuti dengan antusias masyarakat setempat, tokoh adat, dan generasi muda, dalam suasana penuh semangat kebersamaan.
Di sela-sela pelepasan peserta jalan sehat, Wawali Arya Wibawa menyampaikan papresiasi jalan sehat tidak hanya ajang olahraga, tetapi memperkuat rasa persatuan dan semangat gotong royong antarwarga. diharapkan kegiatan seperti ini dapat menjadi momentum membangun solidaritas sekaligus mempererat hubungan sosial berbasis kearifan lokal. ”Kita sambut kemerdekaan dengan semangat sehat dan menyama braya. Paiketan seperti ini memiliki peran penting dalam menjaga keharmonisan di tengah masyarakat,” ujarnya.
Sementara Penasehat Wangsing Wengkon Tag-Tag, Kadek Arianta menjelaskan kegiatan ini untuk mempererat rasa persaudaraan di antara anggota pasemetonan serta memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat. ”Di samping kegiatan jalan sehat, juga digelar donor darah dan cek kesehatan gratis. Jalan sehat diisi kegiatan kebersihan, dan peserta diajak memungut sampah selama kegiatan berlangsung. Peserta yang mengumpulkan sampah plastik terbanyak akan mendapatkan hadiah,” jelasnya.
Arianta menyampaikan kegiatan menek kelih dan matatah (potong gigi) massal akan dilaksanakan tanggal 27 September 2025 mendatang, sebagai bagian dari rangkaian yadnya bersama yang difasilitasi paiketan. ”Kegiatan ini akan terus menjadi agenda tahunan sebagai wujud pelestarian nilai-nilai kebangsaan dan tradisi di tengah kehidupan masyarakat kota,” ucapnya. (pas)