Sekda Alit Wiradana Buka Grand Final Gempita Anak Kota Denpasar 2024
FORUMKeadilanbali.com – Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Denpasar bersama Forum Anak Daerah (FAD) Kota Denpasar kembali menggelar pemilihan Duta Anak Kota Denpasar tahun 2024.
Kegiatan dikemas dalam Grand Final Gempita Anak Kota Denpasar 2024 dibuka Sekda Kota Denpasar Ida Bagus Alit Wiradana mewakili Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara di Gedung Dharma Negara Alaya (DNA) Denpasar, Jumat (5/4).
Sekda Alit Wiradana membaca sambutan Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara mengapresiasi pelaksanaan Gempita Duta Anak Kota Denpasar 2024. Kegiatan menjadi puncak pemilihan Duta Anak Denpasar diharapkan menjadi wadah partisipasi anak dalam pembangunan Kota Denpasar. Hal ini meningkatkan kepedulian sosial terhadap permasalahan anak yang ada di Kota Denpasar.
Lebih lanjut Sekda Alit Wiradana menjelaskan seluruh peserta mengikuti Grand Final Gempita Anak Kota Denpasar agar tampil sungguh-sungguh. Mengingat Duta Anak Kota Denpasar yang terpilih pada ajang ini akan menjadi duta Kota Denpasar menuju mimbar anak Bali ke-XVI dalam pemilihan duta Anak Bali 2024. ”Terpilihnya duta anak Kota Denpasar 2024 diharapkan akan terbentuk anak-anak menjadi pelopor dan pelapor dalam mencegah permasalahan khususnya terjadi pada anak serta remaja. Kalau terpilih dapat mengharumkan Kota Denpasar pada mimbar anak Bali ke-XVI dalam pemilihan duta Anak Bali nanti,” katanya.
Sementara Ketua Panitia Gempita Anak Kota Denpasar 2024, I Putu Andika Satya Pratama menjelaskan grand final Gempita Anak Kota Denpasar 2024 akhir dari tahap seleksi dilaksanakan sejak Januari lalu. Kegiatan mengusung tema ”Abisatya Amertha”, mempunyai arti seorang anak dengan kesetiaan dan ketangguhan mewujudkan harapan dan cita cita mulia.
Dikatakannya, kegiatan ini serangkaian dengan program kerja tahunan Forum Anak Daerah Kota Denpasar sebagai sarana dalam berkreasi dan berapresiasi. Selain itu, kegiatan ini sebagai sarana menyalurkan aspirasi serta menumbuhkan sikap, akhlak, dan karakter yang baik terhadap anak serta meningkatkan kepedulian sosial terhadap permasalahan anak yang ada disekitarnya. ”Semoga terlaksananya kegiatan ini secara konsisten dapat mendukung terpenuhi hak anak, mendukung Denpasar sebagai kota layak anak dan melibatkan secara langsung anak dalam pembangunan,” paparnya. (pas)