Tekan Inflasi Jelang Hari Raya, Pasar Murah Ditinjau Wali Kota Jaya Negara
FORUM Keadilan Bali – Menekan laju inflasi menjelang hari raya Idul Fitri 1444 Hijriah, pemkot Denpasar gencar menggelar pasar murah di depan Gedung Sumber Jati Kelurahan Ubung, Sabtu (15/4).
Dari pagi hari antusias masyarakat membeli kebutuhan pokok sangat tinggi di pasar murah. Bahkan beberapa bahan pokok seperti beras, minyak, telor, bumbu buan, tahu dan beberapa kebutuhan pokok lainya ludes terjual.
Pasar murah ini ditinjau Wali Kota Denpasar IGN. Jaya Negara pada kesempatan ini ikut membeli beberapa makanan produk UMKM lokal seperti, cendol, salad buah, jajan dan beberapa makanan lain langsung dibagikan kepada masyatakat yang datang. Ini merupakan salah satu upaya menstabilkan harga bahan pokok serta menekan angka inflasi di Kota Denpasar. Selain menjaga ketersediaan stok bahan pangan pokok menjelang Lebaran dengan harga terjangkau. ”Kami harap masyarakat Kota Denpasar dapat memanfaatkan program pasar murah ini. Selain bisa mendapatkan bahan pokok harga lebih murah, masyarakat juga dapat mendukung produk UMKM yang dijajakan,” kata Jaya Negara.
Sementara Kadisperindag Kota Denpasar Ni Nyoman Sri Utari mengatakan pasar murah hari terakhir menyambut Lebaran warga antusias hingga 500 kg beras SPHP Bulog habis terjual. Pasar murah menjual berbagai kebutuhan pangan pokok utama dengan harga terjangkau. Seperti beras stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) Rp41.500 per 5 kg, minyak goreng Kita Rp13.500/liter, telur ayam Rp48.000/krat, gula pasir Kita Rp13.500/kg, gas Rp16.000 per 3 kg. ”Selain bahan kebutuhan pangan pokok, pasar murah juga menjual bebagai produk UMKM warga sekitar,’’ ujarnya.
Dia mengungkapkan ada juga tes kesehatan, seperti tes gula darah, tensi, kolesterol, jantung untuk masyatakat yang melakukan mudik. Pelayanan kesehatan ini melibatkan Puskesmas III Denpasar Utara. ”Kami berharap masyarakat dapat terbantu baik dari ketersediaan dan kestabilan harga bahan pokok yang ada di pasaran,” ungkap Sri Utari.