Wali Kota Jaya Negara Bunyikan Kulkul Pada Upacara Melaspas Alit di Pura Khayangan Penataran Sumerta
FORUM Keadilan Bali – Wali Kota Denpasar IGN Jaya Negara membunyikan kulkul (kentongan) pada upacara Melaspas Alit Balai Kulkul dan Balai Gede di Pura Khayangan Penataran Desa Adat Sumerta, Denpasar Timur, Kamis (20/4).
Upacara ini dilaksanakan telah rampungnya renovasi bangunan balai kulkul dan balai gede Pura Khayangan Penataran Desa Adat Sumerta.
Wali Kota Denpasar Jaya Negara mengatakan, upacara melaspas untuk membersihkan dan menyucikan benda atau bangunan baru secara niskala sebelum dipakai kegiatan adat agar berjalan lancar. Selain itu, upacara ini sebagai landasan masyarakat meningkatkan sradha bhakti kepada Ida Sang Hyang Widi Wasa. ”Pelaksanaan upacara bagi masyarakat untuk menggali dan meningkatkan nilai spiritual. Semoga upacara dapat memberi energi positif menetralisir hal-hal negatif untuk mencapai keseimbangan alam beserta isinya,” kat Jaya Negara.
Pengemong Pura Jro Mangku I Made Brata menyampaikan balai kulkul dan balai gede telah selesai direnovasi. Untuk membersihan dan penyucian bangunan dilaksanakan upacara melaspas. Karena pembangunan akan berkelanjutan untuk bangunan berikutnya sehingga dilaksanakan upacara melaspas alit dipuput Jro Mangku Gede Khayangan.
Sebelum upacara melaspas, kata Jro Mangku, terlebih dahulu dilaksanakan macaru mengundang bhuta kala untuk disajikan labaan (sesajen). Renovasi balai kulkul dan balai gede bersumber dana punia dari masyarakat 15 banjar dan luar desa. Artinya yang ikut kuburan di sini. Jumlah dana pembangunan balai gede Rp320 juta dan balai kukul Rp80 juta. ”Kami berharap terlaksananya upacara masyarakat diberikan keselamatan, kesehatan dan kerahayuan,’’ harapnya.