
Wawali Arya Wibawa Buka FKP Rancangan Awal RPJMD Kota Denpasar 2025-2029
DENPASAR, FORUMKEADILANBali.com – Wakil Walikota Denpasar I Kadek Agus Arya Wibawa membuka Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Denpasar 2025 – 2029 digelar secara daring di Kantor Walikota Denpasar, Rabu (5/3/2025).
Wawali Kota Arya Wibawa membacakan sambutan Walikota Denpasar mengatakan Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Denpasar ini mencerminkan komitmen kuat dalam mendukung pembangunan Kota Denpasar, sekaligus menjadi wujud nyata dari prinsip partisipasi masyarakat. “Forum Konsultasi Publik ini salah satu tahapan sangat penting dalam proses penyusunan dokumen perencanaan pembangunan daerah bertujuan mendapatkan masukan, pandangan, aspirasi dari berbagai elemen masyarakat,” ujarnya.
Arya Wibawa menyampaikan dokumen RPJMD merupakan dokumen Rencana Pembangunan Daerah periode lima tahunan disusun paling lambat enam bulan setelah Walikota terpilih dilantik. Dokumen RPJMD salah satu kesatuan tak terpisahkan dari sistem perencanaan pembangunan nasional sesuai amanat Permendagri Nomor 86 tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah serta Tata Cara Evaluasi Ranperda tentang RPJPD (Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah), RPJMD dan RKPD (Rencana Kerja Pemerintah Daerah).
Arya Wibawa menjelaskan RPJMD Kota Denpasar 2025-2029 memiliki nilai strategis, karena menjadi tahapan awal dalam RPJPD (Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah) tahun 2025-2045, sebagai tahapan penguatan pondasi pembangunan mendukung terwujudnya visi Nasional – Indonesia Emas 2045. Penguatan pondasi tersebut, arah pembangunan diarahkan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, meningkatkan kesejahteraan dan mengurangi kemsikinan, menyediakan layanan pendidikan dan kesehatan yang adil, merata dan sesuai sasaran. Selain mendukung pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan dan penyesuaian terhadap perubahan ikim serta menggalakkan pemerataan layanan publik yang berkualitas dan transparansi informasi.
Dia menuturkan periode RPJMD baru ini, program pembangunan akan dilanjutkan dan keberhasilan di periode sebelumnya diperkuat. Ia berkomitmen menjadikan Denpasar sebagai kota modern namun tetap emnjunjung tinggi kearifan local. ”Kami mengajak seluruh masyarakat bersama- sama mewujudkan “Kota Kreatif Berbasis Budaya Menuju Denpasar Maju,” ucapnya.
Kabid Bidang Perencanaan Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah Bappeda Kota Denpasar, I Nyoman Suardika mengatakan penyelenggaraan Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Denpasar 2025 – 2029 menghimpun aspirasi dan masukan masyarakat tehadap visi misi. Disamping tujuan, sasaran, arah kebijakan dan program pembangunan daerah dari kelompok masyarakat emmiliki kompetensi yang relevan terhadap permalahan permbangunan dan isu strategis di Kota Denpasar.
Dia mengungkapkan forum konsultasi publik ini diikuti unsur DPRD Kota Denpasar, Asisten Setda Kota Denpasar dan Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Staf Ahli dilingkungan Pemkot Denpasar, organisasi profesi, perguruan tinggi serta kelompok dan organisasi kemasyarakatan melalui rapat daring. ”Hasil pelaksanaan forum konsultasi publik untuk menyempurnakan Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Denpasar 2025-2029 kemudian disampaikan ke DPRD Kota Denpasar,” jelasnya. (pas)