Wawali Arya Wibawa Harap Musrenbang Denbar Mampu Sejahterakan Rakyat
FORUM Keadilan Bali – Wakil Walikota Denpasar I Kadek Agus Arya Wibawa berharap Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Tahun Anggaran 2025 mampu mendukung penatapan program prioritas pembangunan untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat.
Harapan itu disampaikan Wawali Arya Wibawa saat membacakan sambutan walikota Denpasar IGN Jaya Negara disela-sela membuka Musrenbang tahun anggaran 2025 di Warung Mina Padangsambian, Senin (15/1).
Arya Wibawa mengatakan pelaksanaan Musrenbang RKPD ini berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Semesta Berencana Kota Denpasar 2021-2026. Sehingga pembangunan tahun keempat (tahun 2025) dilaksanakan dengan tema pembangunan yaitu peningkatan kapasitas SDM untuk pertumbuhan berkualitas. ”Kami berharap melalui Musrenbang ini dapat menjadi wahana diskusi konstruktif guna menetapkan dan memantapkan program prioritas pembangunan dalam rangka mewujudkan kesejahteraan rakyat sesuai visi Kota Kreatif Berbasis Budaya Menuju Denpasar Maju,” ujarnya.
Sementara Camat Denpasar Barat Ida Bagus Made Purwanasara menyampaikan Musrenbang RKPD Kota Denpasar merupakan forum musyawarah antar para pemangku kepentingan. Kegiatan ini dilaksanakan guna membahas dan menyepakati langkah-langkah penanganan program prioritas. Dengan demikian, mampu mensinergikan program yang tercantum dalam daftar usulan rencana kegiatan desa/kelurahan yang di integritaskan dengan prioritas pembangunan di wilayah Kecamatan Denpasar Barat.
Lebih lanjut Purwanasara mengungkapkan dasar pelaksanaan Musrenbang RKPD Kota Denpasar di Kecamatan Denpasar Barat 2025 sesuai Undang-Undang No.25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, dan Permendagri No.86 Tahun 2017 tentang Pelaksanaan Musrenbang, RKPD merupakan tahapan penyusunan rencana penyusunan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) sebagai rencana tahunan. ”Ada 61 usulan dibahas dalam Musrembang RKPD Kota TA 2025. Usulan tersebut berupa perbaikan gedung, pemasangan lampu penerangan jalan, perbaikan bangunan balai subak, perbaikan jalan, gorong-gorong hingga trotoar,” ujarnya.