Wawali Arya Wibawa Serahkan 9 Unit Bantuan Rumah Layak Huni Kepada Warga Kurang Mampu

Wawali Arya Wibawa Serahkan 9 Unit Bantuan Rumah Layak Huni Kepada Warga Kurang Mampu
📷: BANTUAN RUMAH – Wakil Walikota I Kadek Agus Arya Wibawa didampingi Kadis Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Kota Denpasar I Gede Cipta Sudewa Atmaja menyerahkan bantuan rumah layak huni lengkap dengan perabotan rumah tangga kepada keluarga kurang mampu, Jumat (5/7).

Wawali Arya Wibawa Serahkan 9 Unit Bantuan Rumah Layak Huni Kepada Warga Kurang Mampu

FORUMKEADILANBali.com – Pemkot Denpasar menyerahkan 9 unit bantuan rumah layak huni lengkap dengan perabotan rumah tangga di dalamnya kepada keluarga kurang mampu diserahkan Wakil Walikota I Kadek Agus Arya Wibawa, Jumat (5/7).

Sembilan keluarga penerima bantuan tersebut, yakni I Nyoman Targa beralamat di Br. Jenah Peguyangan, I Gusti Made Oka (Jl. Banteng), Misnati (Jl. Antasura), I Made Susila (Jl. Gunung Batukaru), I Wayan Sukandi (Jl. Pulau Batanta), Ni Ketut Suciani (Jl. Taman Sari), I Ketut Soja (Jl. Tukad Irawadi), I Made Beta (Br. Peken) dan I Ketut Lega di Jl. Danau Kerinci.

Wakil Walikota Arya Wibawa menjelaskan Pemkot Denpasar berkomitmen mendukung terpenuhinya kebutuhan perumahan atau hunian bagi masyarakat Kota Denpasar berstatus kurang mampu. Program ini dilaksanakan untuk entaskan kemiskinan terintegrasi dapat dioptimalkan, termasuk penanganan kemiskinan ekstrem.

selain memberikan bantuan fisik berupa bangunan, kata Arya Wibawa, Pemkot Denpasar menggandeng Perumda dan berbagai pihak melengkapi bantuan dengan perabot rumah tangga. Bantuan ini mulai dari kasur, seprei, kompor gas, elpiji 3 kg, dan almari. Hal ini memenuhi kebutuhan masyarakat ke depan akan terus ditingkatkan. ”Bantuan bedah rumah atau perbaikan rumah tidak layak huni menjadi layak huni secara bertahap kami tingkatkan, termasuk bantuan perlengkapan rumah tangga,” ucapnya.

Kadis Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan Kota Denpasar I Gede Cipta Sudewa Atmaja, mengatakan tahun 2024 ini Pemkot Denpasar telah merancang merealisasikan total 35 unit menyasar rumah tidak layak huni masyarakat kurang mampu. Jumlah tersebut terdiri atas bantuan RLH dilaksanakan pada anggaran induk dan anggaran perubahan 2024 dengan nilai bantuan per unit Rp75 juta.

Baca Juga :  Gubernur Koster Minta Pelaku Usaha Segera Jalankan Gerakan Bali Bersih Sampah

Cipta Sudewa menjelaskan pembangunan bedah rumah mengedepankan stile Bali sebagai identitas budaya pada bangunan di Bali. Hal ini terbukti dengan tetap digunakan ornamen Bali seperti ikuh celedu dan bentala pada bangunan atap.

Terkait penetapan calon penerima, Cipta Sudewa mengatakan, penerima bantuan telah melalui berbagai tahapan dan verifikasi. Mengacu pada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) selanjutnya diverifikasi oleh tim dan dianggarkan Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan terkait pengerjaan fisik. ’’Kedepan program bedah rumah/perbaikan RTLH akan terus dilanjutkan sebagai progran pro rakyat dalam menyediakan rumah layak huni. Mudah-mudahan segala upaya memenuhi kebutuhan perumahan berkelanjutan yang layak bagi masyarakat dapat dioptimalkan,” harapnya.

 

Sementara keluarga penerima bantuan I Made Beta mengucapkan terima kasih atas bantuan rumah layak huni/bedah rumah Pemkot Denpasar. ”Terima kasih kepada Bapak Walikota dan Wakil Walikota serta para donatur bantuan bedah rumah, dan perlengkapan diberikan. Terima kasih banyak,” ucapnya. (pas)

Shares: