FORUM Keadilan Bali – Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali sepanjang April 2023 mencatat pelayanan kepada 1,619,715 pelaku perjalanan udara baik dalam negeri maupun luar negeri. Jumlah tersebut didorong adanya momen cuti bersama Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah pada 22 April lalu.
General Manager Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali, Handy Heryudhitiawan menyampaikan, April 2023 melayani 1.619.715 penumpang baik domestik maupun internasional. ”Secara keseluruhan di tahun 2023 ini terdapat 6.065.123 penumpang dilayani, meningkat 120% dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2022,” kata Handy.
Handy menjelaskan selama April melayani 732,517 penumpang domestik, dengan rincian 350.368 penumpang datang dan 353,536 penumpang berangkat. Bahkan mencatat 887,198 penumpang internasional dengan rincian 403.191 penumpang datang dan 404,677 penumpang berangkat. ”Kami juga mencatat 5,793 pergerakan pesawat domestik dan 4,963 pergerakan pesawat internasional,” ujar Handy.
Lebih lanjut Handy mengatakan momen Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah menjadi katalis positif bagi jumlah penumpang pada April. ”Kami menggelar Posko Terpadu Angkutan Udara Lebaran 2023 mulai tanggal 14 April – 2 Mei 2023. Selama periode tersebut, kami mencatat 1.172.936 penumpang dan 7.554 pergerakan pesawat di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, baik domestik maupun internasional. Selain itu, pada periode posko terdapat 463 penerbangan domestik tambahan dengan tujuan Jakarta, Bandung, Surabaya, Labuan Bajo dan Kualanamu,” jelasnya.
Dia menambahkan selama bulan April, Jakarta menjadi destinasi domestik dengan jumlah pergerakan penumpang tertinggi yakni 408,853 penumpang. Disusul Surabaya 108.105 penumpang dan Bandung dengan 36.865 penumpang. Untuk rute internasional, Singapura menjadi destinasi favorit dengan 202.893 penumpang. Diikuti Kuala Lumpur 108.814 penumpang, dan Perth 69.853 penumpang. Selama April terdapat empat penambahan rute internasional di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, diantaranya China Eastern Airlines rute Shanghai – Denpasar – Shanghai, Hong Kong Airlines rute Hongkong – Denpasar – Hongkong, China Eastern Airlines rute Guangzhou – Denpasar – Guangzhou, dan Batik Air rute Singapura – Denpasar. ”Saat ini kami melayani 29 destinasi internasional dengan 35 maskapai,” ucapnya,
Handy menuturkan Warga Negara Asing (WNA) dari Australia masih menjadi warga negara paling banyak datang ke Pulau Bali bulan April. Berdasarkan catatan Kantor Imigrasi Khusus Kelas I TPI Ngurah Rai, terdapat 106.820 WNA Australia datang melalui Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali. Dilanjutkan WNA India 36.278 orang, dan WNA Tiongkok sebanyak 25.383 orang.
Handy menyatakan, pihaknya melihat kedepan kondisi penerbangan di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali akan semakin membaik. ”Kami senantiasa memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh pengguna jasa bandara. Saat ini terdapat beberapa pembahasan dengan pihak terkait penambahan rute penerbangan langsung akan semakin mendongkrak sektor aviasi dan pariwisata di Pulau Dewata,” tandasnya.