FORUM Keadilan Bali – Kelurahan Peguyangan melalui Bank Sampah Mawar Banjar Tengah, Peguyangan kembali mengundang warga turut terlibat kegiatan penimbangan sampah, Minggu (21/8).
Penimbangan sampah dimulai sejak pagi, warga bergantian mendatangi Banjar Tengah Peguyangan membawa sampah. Total sampah plastik yang ditimbang 415 kg sampah dan non organik lainnya.
Lurah Peguyangan Gede Sudi Arcana mengapresiasi kesediaan warganya mau datang dan mengumpulkan sampah non organik. “Kegiatan ini rutin kami lakukan setiap minggu ketiga. Ini bentuk edukasi kepada warga agar mau memilah sampah di rumah tangga masing-masing sebelum membuang ke tempat pembuangan akhir,’’ kata Arcana.
Arcana menjelaskan penimbangan sampah di Bank Sampah Mawar salah satu titik penimbangan tergolong aktif. Karena perlu pelan-pelan, pemberian pemahaman terkait pengelolaan sampah di masyarakat. ”Kami ingin warga teredukasi dengan baik pemanfaatan sampah organik yang masih bisa diolah menjadi kompos. Kami tidak bosan mensosialisasikan ke masyarakat masalah sampah,” ujarnya.
Memancing animo masyarakat agar mau terlibat penimbangan sampah, Arcana mengaku ke depan Kelurahan Peguyangan akan menyiapkan reward dalam bentuk hadiah atau doorprize kepada warga yang rajin mengumpulkan sampah saat penimbangan. ”Kami menghimbau warga memanfaatkan keberadaan bank sampah agar tepat sasaran dalam pengelolaan dan pemanfaatan sampah. Kami memiliki catatan pada buku sehingga terdata siapa saja warga yang aktif dalam kegiatan tersebut,” ucap Arcana.
