FORUM Keadilan Bali – Bupati Badung Nyoman Giri Prasta mendem pedagingan saat menghadiri Karya Agung Ngenteg Linggih dan Nubung Pedagingan Panca Datu, Penyejeg Caru Panca Rupa, Wraspati Kalpa Agung di Pura Paibon Jineng Pasek Gelgel, Banjar Adat Ambengan Linggah, Desa Adat Sebunibus, Desa Sakti Kecamatan Nusa Penida, Klungkung, Jumat (7/10).
Turut hadir Ketua MGPSSR Klungkung I Wayan Sudiarsa beserta jajaran, Manggala Karya I Nengah Setar dan undangan lainnya. Karya dimulai tanggal 25 Oktober 2022 dengan melaksanakan matur piuning. Puncak Karya Ngenteg Linggih Pengingkup Pengebek Pawintenan Piodalan akan dilaksanakan pada 11 Oktober 2022 dan nyegara gunung dan meajar-ajar dilaksanakan (15/10).
Bupati Badung usai mendem pedagingan dilanjutkan persembahyangan bersama. Bupati Badung turut menyumbang bantuan bersumber dari dana pribadi Rp20 juta.
Bupati Giri Prasta memberikan apresiasi semangat krama melaksanakan karya tingkat utama. Karena semua harus berpedoman ajaran agama Hindu berlandaskan Dharmaning Leluhur, Dharmaning Agama dan Dharmaning Negara. Dharmaning leluhur mengingatkan paiketan selalu mengingat leluhur, Dharmaning Agama mengingatkan paiketan ingat kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa/Tuhan Yang Maha Esa dengan sradha bhakti semua kegiatan.
Giri Prasta mengharapkan dharmaning bisa mempererat persaudaraan dan persatuan yang ada agar tidak terpecah belah. Bersatu setengah perjuangan berhasil. Sebaliknya. bila tidak bersatu setengah perjuangan gagal. ”Kami berharap dudonan karya dapat berjalan lancar, labda karya sida sidaning don.’’ Kata Giri Prasta.
Dia minta kepada tokoh yang ada di Nusa Penidai membuat jembatan emas bagi generasi muda demi anak cucu masa depan. ”Tahun 2023 nanti, saya siap melaksanakan pembangunan sekretariat untuk semeton MGPSSR yang ada di Nusa Penida,” ujar Giri Prasta.
