• Dapat Diakses dan Digunakan Masyarakat, Wawali Arya Wibawa Luncurkan Satu Data Denpasar

    FORUM Keadilan Bali – Di tengah pesatnya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi, keberadaan data menjadi sangat penting dan strategis. Pemanfaatan dan rilis data pemerintah tidak hanya terbatas pada penggunaan internal antar instansi pemerintah, melainkan dapat dirilis dan dimanfaatkan secara terbuka sebagai bentuk pemenuhan pelayanan data publik bagi masyarakat.

    Hal ini disampaikan Wakil Walikota Denpasar I Kadek Agus Arya Wibawa  didampingi Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Kominfos) Kota Denpasar IB Alit Adhi Merta saat meluncurkan Satu Data Denpasar      (satudata.denpasarkota.go.id) di Gedung Sewaka Dharma, Senin (31/10).  

    Pada saat yang sama juga dirilis aplikasi Sistem Informasi Dengan Tanda Tangan Eletronik (Identik) serta rilis kerjasama dengan Inovasi Solusi Nusantara (ISN) mendukung terwujudnya smart city di Kota Denpasar. Hadir dalam kesempatan tersebut Ketua DPRD Kota Denpasar yang diwakili Ketua Komisi I DPRD Kota Denpasar I Ketut Suteja Kumara, BPS Kota Denpasar, Dinas Kominfos Provinsi Bali serta stake holder terkait.

    Wawali Agus Arya menyampaikan saat ini data diperlukan, bahkan menjadi dasar penting dan strategis dalam perencanaan dan evaluasi pembangunan di berbagai tingkatan. ”Perencanaan berbasis data yang akurat akan dapat mewujudkan program pembangunan tepat guna dan tepat sasaran. Sehingga dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” ujar Arya Wibawa.

    Sementara itu, Kadiskominfos IB Alit Adhi Merta menambahkan bahwa Satu Data Denpasar merupakan wujud spirit Vasudhaiva Kutumbakam. Portal Satu Data Denpasar terwujud berkat sinergi dan kolaborasi pembina data kota denpasar yaitu Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Denpasar dan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Denpasar dengan walidata Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Kominfos) Kota Denpasar serta produsen data yang meliputi seluruh perangkat daerah, Perumda, kecamatan, kelurahan dan desa.

    Alit Adhi Merta berharap seluruh perangkat daerah, perumda, kecamatan dan desa/kelurahan dapat menyampaikan dan memperharui secara berkala data menjadi kewenangannya kepada publik melalui portal Satu Data Denpasar ini. “”Kami selalu menerapkan prinsip-prinsip keamanan data dan informasi SPBE dalam berinteraksi digital. Meningkatkan security awareness mencegah pencurian data dan informasi penting milik Pemerintah,” katanya.

    Pada momen tersebut Pemerintah Kota Denpasar juga meluncurkan Identik sebagai untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam penandatanganan dokumen pemerintah. “Dengan Identik, dokumen dapat ditandatangan dengan cepat dan mudah, kapanpun dan dari manapun dengan mempunyai kekuatan hukum dan keabsahan yang sama dengan tandatangan basah,” jelas Alumnus Universitas Udayana ini.

    Penggunaan Identik juga akan menghemat pengeluaran dan penggunaan kertas dan tinta sehingga eco-friendly, lebih ramah lingkungan. Diharapkan dengan aplikasi ini pelayanan kepada masyarakat lebih meningkat.

    Pada saat yang sama juga dirilis penandatangan perjanjian kerjasama antara Pemerintah Kota Denpasar dengan start up Inovasi Solusi Nusantara (ISN).

    Alit Adhi Merta menyatakan kerjasama mewujudkan dan membangun kota cerdas berbasis data di Kota Denpasar. ”Tujuan membangun dan mengembangkan berbagai inovasi dapat menjadikan Kota Denpasar sebagai Kota Cerdas berkelanjutan dan mewujudkan masyarakat kreatif dan inovatif,” ucapnya.

    Dia menegaskan semua inovasi yang diluncurkan sebagai wujud motto Sewaka Dharma melayani adalah kewajiban. ”Semua inovasi yang dilakukan bermuara upaya mewujudkan pelayanan prima kepada masyarakat; Diharapkan dapat memberi manfaat yang optimal,” paparnya.