MANGUPURA, FORUMKEADILANBali.com – Bupati Badung, I Wayan Adi Arnawa memberikan motivasi dan apresiasi atas terselenggaranya event Kuta Rock City Festival 2025. Acara ini merupakan reuni para tokoh legendaris surfing Kuta menjadi embrio perkembangan pariwisata di Kuta.
“Pemerintah Kabupaten Badung sangat mengapresiasi kegiatan positif ini, dan akan terus mendukung agar dapat berkelanjutan,” ujar Bupati Adi Arnawa saat mengunjungi gelaran Kuta Rock City Festival 2025 digelar pada 3–5 Oktober 2025 di Pantai Kuta, Minggu (5/10/2025).
Tak sekedar hadir, dalam festival yang digagas ”Kuta Rock City Community” itu, Bupati Adi Arnawa memberikan dana Rp50 juta. Hal itu bentuk dukungan kepada perwakilan komunitas turut serta membangkitkan sektor ekonomi dengan menghadirkan berbagai kegiatan, termasuk pameran UMKM lokal, musik, serta kompetisi surfing dan skate menjadi ikon wisata Pantai Kuta.
Bupati Adi Arnawa menegaskan festival semacam ini bukan hanya ajang hiburan, tetapi memiliki peran strategis dalam penguatan ekonomi masyarakat. “Semakin banyak event berbasis komunitas yang diselenggarakan di Badung, khususnya Kuta, maka semakin besar potensi perputaran ekonomi lokal, khususnya di sektor UMKM dan pariwisata,” katanya.
Dalam sesi podcast dipandu Fajar Martha, Bupati Adi Arnawa sempat ditanya mengenai rencana konkret Pemkab Badung menjadikan Kuta bukan hanya ikon pariwisata. Tetapi pusat sports tourism dan community-based tourism berbasis surfing, skate, dan budaya lokal.
Menanggapi pertanyaan tersebut, Bupati Adi Arnawa menyampaikan Kuta memiliki potensi luar biasa sebagai destinasi wisata dunia. Kalau kita bicara Kuta, salah satu paling menonjol adalah surfing. Ombaknya indah dan 5 besar terbaik dunia menjadikan daerah ini terkenal di kalangan wisatawan internasional. ”Saya ingin mengembalikan kejayaan Kuta, menjaga orisinalitas serta kenyamanan wisatawan, sekaligus memastikan manfaat ekonomi dirasakan oleh masyarakat lokal,” tegasnya.
Ia mengungkapkan rencana konkret, termasuk penataan kawasan pantai agar tetap tertib, pelebaran jalur pedestrian di area Beachwalk hingga 4 meter untuk mendukung kenyamanan wisatawan, serta upaya mencegah abrasi melalui pendekatan berbasis komunitas dan teknologi ramah lingkungan. “Semua program akan melibatkan komunitas lokal, karena masyarakatlah yang paling memahami kebutuhan sekaligus menjadi garda terdepan dalam menjaga Pantai Kuta,” ucapnya.
Bupati Adi Arnawa mengajak seluruh masyarakat berperan aktif dalam pembangunan daerah. Karena disadari, pemerintah tidak bisa bekerja sendiri tanpa dukungan masyarakat. “Saya mengajak semua pihak untuk memberikan masukan, usulan, dan dukungan terhadap program-program yang akan dijalankan, demi mewujudkan Kuta dan Badung yang semakin maju,’’ ajaknya.
Bupati Adi Arnawa berharap adanya festival semacam ini, kedepan mampu menarik lebih banyak wisatawan, memperkuat citra Kuta sebagai destinasi sports tourism kelas dunia, dan pada akhirnya berdampak pada peningkatan PAD (Pendapatan Asli Daerah) Badung.
Bupati Adi Arnawa menyempatkan diri meninjau stand UMKM yang menampilkan produk-produk kreatif lokal. Di samping itu, ia ikut menyaksikan Skateboard Competition bersama para legendaris surfer Pantai Kuta. (fkb/pas)