FORUM Keadilan Bali – Financial Evolution (Fin.E) merupakan start up edukasi dan konsultasi keuangan pertama di Bali bernaung di bawah PT. Kuwera Bali Semesta.
Perusahaan ini didirikan Cahaya Paramananda, CFP, CSA sejak tahun 2019 sudah berpengalaman 11 tahun di bidang finansial serta memiliki tim bersertifikat. Fin.E hadir guna memberikan literasi keuangan dan wajib dimiliki setiap pihak saat ini dan dimasa mendatang, mulai kalangan pendidikan, professional, hingga koorperasi. Program yang diberikan adalah Promoting Financial Literacy for Beginner Level. Sebelumnya tim Fin.E telah menyelenggarakan program pada 10 sekolah di Denpasar, namun kali ini menjajaki ke pelosok daerah. Sekolah pertama yang beruntung menerima program ini SMA dan SMK Bali Mandara. Sekolah ini memperoleh pendanaan dari pemerintah sehingga siswa memperoleh pendidikan secara gratis. ”Siswa belajar di sekolah ini berasal dari kalangan menengah ke bawah dan berprestasi. Sehingga program pemerintah memberikan beasiswa tepat sasaran. Namun tahun ajaran ini program beasiswa seluruh siswa dicabut pemerintah sehingga pembiayaan kembali ditanggung masing-masing siswa,’’ kata Direktur Utama FIN.E Bali AA Ngurah Cahaya Paramanada, Senin (8/8/2022).
Melihat situasi tersebut, Cahaya Paramanada mengungkapkan, tim Fin.E berinisiatif tetap memberikan program literasi keuangan gratis kepada seluruh siswa SMA/SMK Bali Mandara. ”Kami memiliki harapan agar program kami bisa memfasilitasi seluruh siswa di pelosok secara gratis. Dasar pemikiran kami adalah SDM di daerah harus memiliki kesempatan yang sama dengan masyarakat di pusat kota. Mewujudkan hal tersebut dibutuhkan uluran tangan dari pemerintah atau pihak terkait guna bersama membangun masa depan negeri ini,’’ ujar Cahaya Paramananda.
Dia menjelaskan, tujuan program ini memberikan informasi dan pemahaman mengenai pentingnya literasi keuangan kepada semua kalangan, meningkatkan kepedulian dan tanggung jawab akan pentingnya mengelola keuangan dengan baik. Selain memberikan kesempatan peserta untuk dapat meningkatkan skill financial. ”Kita ketahui di negara maju konsep ini sudah diimplementasikan kepada masyarakatnya sejak dini sehingga mereka memiliki pemahaman aset bisa ikut bekerja,’’ ucapnya.
Cahaya Paramanananda mengaku, para peserta berharap kegiatan ini bisa dilanjutkan untuk memperoleh literasi keuangan yang lebih mendalam. ”Kami berharap adanya acara ini bersama kita dapat membangun dan memperkuat pemahaman mengenai literasi keuangan dan investasi sedini mungkin guna mendukung pemulihan ekonomi Indonesia di masa akan dating,’’ harapnya.