FORUM Keadilan Bali – Pemkot Denpasar bersama Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK RI) menggelar Workshop Pelajar Antikorupsi di Dharma Negara Alaya, Denpasar, Jumat (25/11).
Kegiatan dilaksanakan serangkaian Road to Hari Korupsi Sedunia (Hakordia) 2022 ini diharapkan mampu mendukung pendidikan antikorupsi sejak dini. Hadir dalam kesempatan tersebut, Kepala Biro Humas KPK RI Yuyuk Andriati Iskak; Sekda Kota Denpasar IB Alit Wiradana; Perwakilan Forkopimda Kota Denpasar, OPD, penyuluh Anti Korupsi, para guru dan siswa se-Kota Denpasar.
Pelaksanaan workshop dikemas berbeda sehingga mengundang daya tarik. Beragam karya seni turut ditampilkan dengan sajian pentas seni Antikorupsi ala pelajar. Mulai dari seni dolanan, teater dan bondres sarat makna pendidikan antikorupsi.
Wakil Walikota Denpasar I Kadek Agus Arya Wibawa mengatakan pendidikan antikorupsi merupakan usaha sadar untuk mencegah terjadi perbuatan korupsi. Hal ini dapat dilaksanakan melalui pendidikan formal di sekolah, pendidikan informal di lingkungan keluarga dan pendidikan non formal di masyarakat. ”Mempersiapkan generasi bersih dan berintegritas salah satu prioritas Pemkot Denpasar. Dengan demikian mampu mendukung pencegahan korupsi sejak dini,” ujarnya.
Lebih lanjut Arya Wibawa menjelaskan, pelaksanaan workshop menitik beratkan sosialisasi pencegahan korupsi. Hal ini dilaksanakan untuk menumbuhkan sembilan nilai-nilai antikorupsi, yakni kejujuran, kemandirian, tanggung jawab, kerja keras, keberanian, keadilan, kedisiplinan, kesederhanaan dan kepedulian. ”Penanaman dan implementasi nilai-nilai antikorupsi dirasa sangat efektif melalui dunia pendidikan. Karena pendidikan merupakan proses perubahan sikap mental yang terjadi pada diri seorang,” jelasnya.
Arya Wibawa menyampaikan atas nama Pemerintah Kota Denpasar mengucapkan terimakasih atas pembinaan, bimbingan, suvervisi dan dukungan mewujudkan tata kelola pemerintahan sesuai visi ketiga yakni kejujuran dalam sepirit Sewakadarma dalam mewujudkan good governance.
Sementara itu, Kepala Biro Humas KPK RI Yuyuk Andriati Iskak mengapresiasi atas dukungan Pemkot Denpasar pencegahan korupsi. Hal ini diwujudkan lewat pelaksanaan workshop pelajar antikorupsi. ”Pelaksanaan kegiatan ini merupakan wujud sinergitas KPK RI dalam mendukung upaya mendekatkan pendidikan antikorupsi kepada stakeholder, terutama masyarakat,” ujarnya.
Dikatakan tema Hakordia tahun 2022 yakni Indonesia Pulih, Bangkit Bersatu Lawan Korupsi menekankan bahwa dalam upaya pendidikan dan pencegahan, diperlukan dukungan stakeholder dan masyarakat. ”Upaya pendidikan antikorupsi akan terus KPK sosialisasikan guna mendukung upaya pencegahan korupsi berkelanjutan,” jelas Yuyuk.