• Ketua TP PKK Provinsi Bali Gelar Aksi Sosial di Kabupaten Gianyar

    FORUM Keadilan Bali – Kepedulian Ketua TP PKK Prov Bali Ny. Putri Koster kepada masyarakat kembali ditunjukkan melalui acara aksi social, di Kabupaten Gianyar, Kamis (27/10).

    Acara bertajuk ”Aksi Sosial Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Bali Menyapa dan Berbagi” itu dipusatkan di dua tempat, yaitu Wantilan Pura Desa, Desa Adat Buahan, Kecamatan Payangan serta Balai Banjar Mantring, Desa Petak Kaja, Kecamatan Gianyar.

    Ny. Putri Koster menjelaskan, aksi rutin PKK menyapa dan berbagi juga dilandasi semangat PKK gotong royong. PKK guyub bersama sesama anggotanya membantu masyarakat yang membutuhkan. ”Saya inginkan agar kader-kader PKK hingga tingkat desa bisa meningkatkan semangat sehingga tidak ada lagi masyarakat kekurangan kelak,” kata Ny. Putri Koster.

    Menyikapi berbagai bencana dampak dari cuaca ekstrem melanda Bali akhir-akhir ini, Wanita lebih akrab disapa Bunda Putri itu menyerukan agar kader PKK lebih tanggap. Tengok ke kiri kanan, tetangga jika ada yang terkena dampak bencana yang terjadi. Semangat PKK menurutnya, sangat penting dibutuhkan dalam kondisi apa pun. Apalagi anggotanya menyentuh hingga tingkat terkecil masyarakat, yaitu rumah tangga.

    Dia mengungkapkan dampak cuaca ekstrem mengakibatkan hujan turun terus-menerus akan berdampak pada penyakit DBD. PKK mempunyai sebuah program pokok yang bisa mencegah  DBD yaitu HATINYA PKK. Memanfaatkan lahan pekarangan menganggur dengan tanaman pokok yang berguna bagi kehidupan sehari-hari. ”Kita bisa mencegah terjadinya genangan air tempat nyamuk DBD berkembang biak. Selain memenuhi kebutuhan pokok dan memperindah pekarangan rumah,” ujar Ny. Putri Koster seraya menggugah kader PKK menggenjot program HATINYA PKK.

    Ny. Putri Koster menyoroti kasus yang marak akhir-akhir ini kasus obat anak-anak berupa sirup mengandung etilen glikol disinyalir penyebab gagal ginjal akut pada anak-anak. Ia mengajak ibu-ibu lebih peduli dengan kasus ini. Jangan sekali-kali membeli obat sendiri tanpa resep dari dokter. Meskipun kasus ini sudah mendapat penangan cepat dari pemerintah. Namun masyarakat tetap waspada. ”Kita bisa berkaca pada orang tua zaman dulu. Kalau anak demam sedikit bisa dirawat dahulu di rumah dengan cara tradisional,” imbuhnya.

    Bunda Putri menegaskan komitmennya mendorong penurunan angka stunting. Meskipun di Bali jumlah penderita stunting tidak begitu banyak, namun tetap harus memberi perhatian agar angka stunting di Bali dapat segera dituntaskan. Stunting mesti mendapat perhatian serius karena mengancam keberlangsungan generasi penerus bangsa.

    Ditambahkannya, stunting dapat diartikan sebagai gagal tumbuh kembang di mana tinggi dan berat badan anak tak sesuai usianya, Jika hal ini tidak diatasi dapat mempengaruhi perkembangan otak anak. Ia meminta kader posyandu proaktif terhadap potensi stunting yang ada di lingkungan masing-masing dan segera melakukan koordinasi serta upaya pencegahan dengan menggandeng stakeholder terkait.

    Aksi sosial digelar TP PKK Provinsi Bali menggandeng berbagai pihak turut menyerahkan bantuan, seperti Dinas Kesehatan Provinsi Bali memberikan bantuan 10 dus PMT untuk balita gizi buruk/gizi urang, Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup Bali menyerahkan bantuan berupa bibit tanaman 100 pohon kepada Ketua TP PKK Kecamatan, Pengurus IBI Bali memberikan bantuan 10 paket susu untuk ibu hamil KEK. Sementara Ketua TP PKK menyerahkan kepada lansia, ibu hamil KEK, penyandang disabilitas, kader PKK dan balita gizi buruk berupa 1 ton beras untuk 50 orang masing-masing mendapatkan 20 kg beras, 1 krat telur, 8 kotak susu serta majalah HATINYA PKK Edisi II tahun 2022 sebanyak 11 eksemplar kepada Ketua TP PKK Kabupaten Gianyar diwakili Sekretaris PKK Ni Wayan Sriani. Selain itu, TP PKK Bali menggandeng RS Mata Bali Mandara untuk pelayanan pemeriksaan mata gratis serta pembagian kacamata gratis sebanyak 200 buah.