• KAMPANYE DI SELAT – Pasangan Calon (Paslon) Gubernur – Wakil Gubernur Bali nomor urut 2, Wayan Koster – I Nyoman Giri Prasta (Koster – Giri) komit akan menuntaskan sejumlah masalah infrastruktur di Kecamatan Selat saat menggelar kampanye terbuka putaran I Pilgub Bali di Wantilan Desa Adat Sebudi, Selat, Karangasem, Rabu (2/10).

    Koster – Giri Komit Tuntaskan Infrastruktur di Selat, Karangasem

    FORUMKEADILANBali.com – Pasangan Calon (Paslon) Gubernur – Wakil Gubernur Bali nomor urut 2, Wayan Koster – I Nyoman Giri Prasta (Koster – Giri) komit akan menuntaskan sejumlah masalah infrastruktur yang ada di Kecamatan Selat, Kabupaten Karangasem.

    Hal itu terungkap saat Paslon Koster – Giri menggelar kampanye terbuka putaran I Pilgub Bali, Rabu (2/10) di Wantilan Desa Adat Sebudi, Selat, Kabuapten Karangasem.

    Selain dihadiri Paslon Koster – Giri, tampak hadir Paslon Bupati – Wakil Bupati Karangasem nomor urut 2, I Gede Dana – I Nengah Swadi (Dana – Swadi).

    Calon Bupati Karangasem I Gede Dana menyampaikan aspirasi warga Kecamatan Selat kepada Paslon Koster – Giri.

    Gede Dana mengungkapkan terdapat sejumlah aspirasi masyarakat Selat nantinya membutuhkan keterlibatan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali untuk penyelesaiannya, seperti adanya Bantuan Keuangan Khusus (BKK) dari APBD Badung. Mengingat Pendapatan Asli Daerah (PAD) Karangasem kecil.

    Masalah menjadi aspirasi, menurut Dana masalah infrastruktur jalan rusak, pembangunan SMA Negeri, kebutuhan air bersih dan 30 mobil ambulance.

    Menanggapi hal itu, Wayan Koster merupakan Gubernur Bali 2018-2023 ini mengatakan segala aspirasi terkait  kebutuhan kepentingan masyarakat Selat tersebut akan direalisasikan apabila dirinya terpilih kembali untuk kali keduanya. ”Jeg, pasti pragat. Karena sumber pendapatan Provinsi Bali (PAD Pemrov Bali) liu pipis ne anggo (banyak uang dipakai) membangun. Dari pungututan wisatawan asing, Tower Turyupada dan Pusat Kebudayaan Bali setelah selesai,” katanya.

    Koster mengungkapkan apabila gubernur dan Bupati Karangasem termasuk Bupati/Walikota se-Bali satu jalur. ”Ini gunanya kalau bupati dan gubernurnya sama-sama. Artinya partainya sama (PDI Perjuangan). Mudah berkoordinasi menyelesaikan semua kebutuhan untuk kepentingan masyarakat,’’ ujarnya.

    Hal senada juga disampaikan Cawagub Giri Prasta. Pihaknya komit akan merealisasikan semua aspirasi tersebut. ”Tahun 2025 akan kami wujudkan 30 mobil ambulance, jalan pasti pragat, dan air adalah kebutuhan hidup kedua setelah udara, jeg pasti pragat,’’ tegasnya.

    Mengakhiri kampanye, Wayan Koster menegaskan komitmennya akan membangun kemajuan Bali dan meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya. ”Astungkara, tiang Wayan Koster dan I Nyoman Giri Prasta siap ngayah total lascarya sekala lan niskala nindihin gumi Bali,’ tutupnya.

    Sebagaimana diketahui saat Wayan Koster menjabat Gubernur Bali, ia telah berhasil memperjuangkan lahirnya Undang-Undang  Nomor 15 Tahun 2023 tentang Provinsi Bali yang memungkin daerah Bali dapat mengambil pungutan dari wisatawan asing sebagai sumber PAD Pemprov Bali. Sementara Tower Turyupada menjadi destinasi wisata baru di Pulau Dewata yang dapat mendatangkan pendapatan bagi Pemprov Bali. Sedangkan Pusat Kesenian Bali juga akan menjadi destinasi wisata baru di Bali yang akan menambah pundi-pundi keuangan Pemprov Bali. (FKB)