• 1 menit
    Bagus Prabhawa
    3

    Lestarikan Seni, Adat, Agama dan Budaya, Pemkab Badung Serahkan Hibah Kepada Lembaga Adat

    FORUM Keadilan Bali –Melestarikan seni, adat, agama dan budaya,Pemerintah Kabupaten Badung menyerahkan dana hibah kepada lembaga adat yang memiliki Surat Keterangan Terdaftar (SKT) dan telah mengajukan permohonan bantuan melalui proposal. Hibah diserahkan Sekda Badung I Wayan Adi Arnawa mewakili Bupati Badung di Ruang Kriya Gosana, Puspem Badung, Jumat (5/5).

    Penerima hibah sebanyak 24 seka kidung, satu seka santi dan satu seka gong dengan total nilai Rp1,7 miliar lebih. Kegiatan ini merupakan komitmen Pemkab Badung dalam upaya melestarikan seni, adat, agama dan budaya sebagai bagian dari program prioritas pembangunan di Badung.

    Sekda Adi Arnawa menyampaikan apresiasi atas terlaksananya penyerahan hibah kepada lembaga adat di Badung. Ini salah satu program dan kebijakan Bupati Badung terkait pelestarian seni, adat, agama dan budaya. Diharapkan kedepan Dinas Kebudayaan dan Widya Sabha mendata semua seka-seka sehingga ada suatu keadilan bagi masyarakat. ”Pemerintah dan Bupati Badung mengedepankan keadilan. Sepanjang ada permohonan melalui proposal kepada pemerintah, akan berusaha membantu. Terlebih dalam rangka mengimplementasikan visi-misi bupati yang tertuang dalam program prioritas keberpihakan dibidang adat, seni, agama dan budaya,” katanya. 

     Lebih lanjut Sekda adi Arnawa mengemukakan Badung hidup dari sektor pariwisata. Bicara pariwisata tidak dapat dilepaskan dari sektor budaya yang menjadi jangkarnya pariwisata di Badung dan Bali. Berangkat dari kondisi tersebut, Pemerintah Badung selalu hadir pada organisasi kemasyarakat, terlebih lagi organisasi yang bergerak di bidang seni dan budaya. ”Mudah-mudahan bantuan ini memberikan motivasi dan semangat kepada seka-seka di Badung tetap melaksanakan swadarmanya mendukung kegiatan adat dan keagamaan,” ujarnya. 

    Kadis Kebudayaan Badung I Gede Eka Sudarwitha menjelaskan dana hibah yang diberikan kepada lembaga adat berdasarkan mengajukan proposal kepada Pemkab Badung. Bantuan ini upaya melestarikan dan mengajegkan seni, budaya dan agama. Selain itu, meningkatkan kekompakan anggota seka sehingga swadarma ayah-ayahan dapat berjalan dengan baik.

    Dia mengungkapkan tujuan kegiatan ini sebagai implementasi visi-misi Bupati dan Wakil Bupati Badung dalam memperkokoh kerukunan hidup bermasyarakat dalam jalinan keragaman adat, budaya dan agama. Ditambahkan, hibah yang diberikan mulai dari besaran Rp9,8 juta hingga Rp140 juta lebih. Ada satu hibah gong senilai Rp240 juta, dengan total Rp1,7 miliar lebih.