FORUM Keadilan Bali – Dikenal ikon penataan lingkungan berbasis masyarakat dukung inovasi ekonomi kerakyatan di Kota Denpasar, Yayasan Tukad Bindu kembali menerima studi banding Lurah dan Lembaga Keswadayaan Masyarakat (LKM) se-Kota Balikpapan, Sabtu (2/7).
Kunjungan Lurah dan LPM se-Kota Balikpapan diterima Camat Dentim I Made Tirana bersama pengurus Yayasan Tukad Bindu.
Kordinator Kunjungan Lurah dan LPM se-Kota Balikpapan, Giskard memberikan apresiasi penataan sungai di kawasan Tukad Bindu Denpasar. Hal ini merupakan sebuah inovasi dan prestasi dalam menggerakan masyarakat ikut mendukung penataan lingkungan.
Lebih lanjut Giskard berharap inovasi penataan lingkungan melibatkan masyarakat di kawasan Tukad Bindu dapat diketok tularkan kepada daerah di Bali, bahkan di seluruh Indonesia. ”Harapan kami dapat menjadi percontohan untuk mengajak masyarakat berpartisipasi dalam mendukung penataan lingkungan, khususnya sungai,” katanya.
Sementara Camat Dentim I Made Tirana didampingi Pembina Yayasan Tukad Bindu sekaligus Pembina KPS Denpasar, I Gusti Agung Ari Rai Temaja mengucapkan terimakasih atas kunjungan rombongan Lurah dan LKM se-Kota Balikpapan. Ini merupakan sebuah momentum sekaligus semangat bersama berinovasi dalam menggerakan masyarakat peduli lingkungan. ”Semoga kunjungan ini dapat meningkatkan semangat kami terus berinovasi menjaga lingkungan, khususnya kawasan sungai. Ke depan dapat bekerja sama dengan lintas daerah untuk mendukung tercipatnya kerjasama saling menguntungkan antar daerah,” ujarnya.
