• 1 menit
    IBM Pasma
    6

    Masuk Air Terjun Sekumpul-Lemukih Pakai E-Ticketing

    FORUM Keadilan Bali – Optimalisasi peningkatan PAD Kabupaten Buleleng terus digencarkan Pemkab Buleleng melalui BPKPD dengan digitalisasi. Salah satunya pembayaran tiket masuk di DTW Air Terjun Sekumpul-Lemukih Desa Sekumpul, Kecamatan Sawan.

    Hal ini disampaikan Kepala BPKPD Gede Sugiartha Widiada saat peluncuran e-ticketing di DTW Air Terjun Sekumpul-Lemukih, Senin, (20/6).

    Lebih lanjut disampaikan Sugiartha, tujuan dari e-ticketing untuk efisiensi dan efektifitas peningkatan pendapatan asli daerah sehingga lebih transparan ”Digitalisasi dengan e-ticketing sangat bermanfaat dari sisi efisiensi, efektivitas, karena pengelolaan akan lebih transparan dan realistis. Ini akan dapat meningkatkan pendapatan desa melalui Bumdes dan PAD juga akan meningkat,” ujarnya.

    Lebih jauh disampaikan Kaban BPKPD, target tahun ini sebanyak 10 DTW akan beralih ke e-ticketing dan berharap ke depan seluruh DTW di Kabupaten Buleleng terdigitalisasi. ”Di Desa Sekumpul yang ke 8 dari 10 DTW yang ditargetkan tahun ini, besok kita ke DTW Gitgit,” imbuhnya.

    Sementara itu, Kepala Dinas Kominfosanti Kabupaten Buleleng Ketut Suwarmawan mengatakan, Pemkab. Buleleng melalui Dinas Kominfosanti sangat mendukung e-ticketing di DTW Sekumpul-Lemukih. Dia memastikan seluruh jaringan internet di desa-desa sudah terhubung dengan fiber optik. ”Dukungan jaringan internet melalui program Bali Smart Island memastikan jaringan stabil di seluruh desa, karena sudah menggunakan kabel fiber optik. Kalau dulu wilayah yang blang spot memakai wireles, sekarang sudah pakai kabel,” imbuhnya.

    Disisi lain, Perbekel Desa Sekumpul Made Suarta dalam peluncuran e-ticketing mengatakan mengapreasiasi upaya Pemkab Buleleng pembayaran tiket masuk ke daerah wisata di wilayahnya. Mengingat potensi wisata desanya sangat luar biasa. ”Potensi alam kami sejak dulu sudah dikenal dan banyak wisatawan yang telah berkunjung, baik melalui wilayah Desa Lemukih maupun Desa Sekumpul. Sebelum Covid-19 sumbangan devisa bisa mencapai 250 juta per tahun. Apalagi sekarang dengan e-ticketing akan mampu mendongkrak PAD Buleleng,” terangnya.

    Dia berharap, ke depan pemerintah melalui Dinas Pariwisata mendukung pengembangan pariwisata Desa Sekumpul dengan infrastruktur memadai sehingga menambah kenyamanan wisatawan untuk berkunjung dan tentunya akan meningkatkan kunjungan wisatawan.