FORUM Keadilan Bali – Bunda PAUD Kota Denpasar Ny. Sagung Antari Jaya Negara menghadiri kegiatan monitoring dan evaluasi (monev) PAUD Holistik Integratif Denpasar Utara, di TK Candra Kasih, Peguyangan, Senin (28/8).

Monev bertujuan memantau terselenggaranya layanan pengembangan anak usia dini holistik-integratif menuju terwujudnya anak Indonesia sehat, cerdas, ceria, dan berakhlak mulia.

Layanan PAUD holistik integratif difokuskan pengembangan karakter, pengembangan aspek dalam bidang agama dan moral, motorik kasar dan halus, kognitif, serta bahasa dan social emosional. Metode ini menekankan layanan kesehatan dan gizi, serta stimulasi. Selain itu, layanan PAUD ini memiliki konsep program berbasis keluarga dan komunitas.

Bunda PAUD Kota Denpasar Ny. Antari Jaya Negara menyebutkan diperlukan sinergitas semua pihak melancarkan peningkatan kualitas layanan PAUD HI. Hal ini pemenuhan hak anak atas pendidikan. ”Peningkatan kualitas PAUD HI, saya harap sinergitas antara  pemerintah, guru, orang tua dan masyarakat dapat berjalan. Dengan pelayanan pendidikan, pengasuhan, rasa aman terhadap anak-anak, kesehatan dan gizi dengan stunting,” katanya.

Kabid PAUD dan SPNF Disdikpora Kota Denpasar, Ni Made Sugiantini mengemukakan, saat ini Pemkot Denpasar gencar melaksanakan pemenuhan program holistik integratif sebagai  kebutuhan esensial anak usia dini. ”Pemkot Denpasar saat ini fokus program melindungi anak dari segala bentuk kekerasan, penelantaran, perlakuan yang salah, dan eksploitasi di manapun anak berada. Hal ini dapat diselenggarakan terintegrasi dan selaras antar lembaga layanan terkait,” ujarnya.

Sugiantini mengharapkan ada komitmen seluruh unsur yaitu orang tua, keluarga, masyarakat, dan pemerintah bisa mensuskeskan program ini. ”Dukungan semua pihak sangat diperlukan mewujudkan layanan PAUD – HI sebagai langkah mensukseskan program transisi PAUD – SD menyenangkan,” paparnya.