FORUMKeadilanbali – Literasi masa kini tidak hanya sebatas gerakan membaca, namun pemanfaatannya bisa dikolaborasikan dengan aksi lain meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat.
Hal ini disampaikan Bunda Literasi Kota Denpasar Ny. Sagung Antari Jaya Negara didampingi Ketua DWP Kota Denpasar Ny. Ida Ayu Widnyani Wiradana saat meninjau gebyar literasi digelar di SKB Penatih, Denpasar Timur, Sabtu (11/5).
”Literasi masa kini bukan sebatas membaca dan menulis. Namun bermanfaat dan berdaya guna dapat menghasilkan karya bernilai ekonomi untuk meningkatkan kesejahteraan,” katanya.
Ny. Antari Jaya Negara berharap kegiatan literasi dapat dilakukan secara masif dan menyeluruh di kalangan masyarakat. Baik dari kalangan pendidik, orang tua, Bunda Literasi di tingkat desa/kelurahan, kecamatan hingga kota/kabupaten akan memotori gerakan dan program guna meningkatkan minat literasi di Kota Denpasar.
Ketua Panitia yag juga Bunda Literasi Kecamatan Denpasar Timur, Ida Ayu Karang Sujani menjelaskan kegiatan literasi bertajuk ”Aksi Kolaborasi Literasi Untuk Kesejahteraan” diramaikan sejumlah aksi, antara lain literasi keuangan, literasi permainan tradisional dan literasi anti bullying di sekolah. Sebanyak 100 orang siswa dari tingkatan PAUD, TK, SD hingga SMP mengikuti kegiatan ini. ”Siswa yang hadir pada gebyar literasi kami libatkan dalam permainan tradisional, interaksi serta diskusi tentang anti bullying. Orang tua siswa mengantar, kami mengajak dapat mengikuti literasi keuangan membahas seputar informasi terkait produk keuangan, dengan narasumber dari tim Otoritas Jasa Keuangan (OJK),” jelasnya.
Sementara itu, Camat Denpasar Timur Ketut Sri Karyawati mengatakan pihaknya tak hentinya memfasilitasi kegiatan pemberdayaan masyarakat. Salah satunya literasi untuk kesejahteraan. Kecamatan Dentim memiliki komitmen mendukung kegiatan pemberdayaan masyarakat, baik berhubungan dengan literasi, pendidikan maupun kegiatan lainnya. ”Kami fokuskan agar kesejahteraan masyarakat dapat terwujud merata,” ucap Karyawati. (pas)