FORUM Keadilan Bali – Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kota Denpasar, Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa bersama Ketua Dharma Wanita Pesatuan (DWP) Kota Denpasar, Ny. Ida Ayu Widnyani Wiradana menyalurkan bantuan BKB KIT stunting kepada kader bina keluarga balita Banjar Celuk dan Banjar Kaja Kelurahan Panjer, serangkaian Posyandu di Wantilan Desa Adat Panjer, Jumat, (25 /8).
Penyerahan bantuan dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia ini mendukung penurunan stunting di Kota Denpasar.
Ketua GOW Kota Denpasar, Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa mengatakan bantuan BKB KIT stunting kepada pembina bina keluarga balita memberikan dukungan penurunan angka stunting di Kota Denpasar. BKB Kit stunting ini diharapkan dapat membantu dalam perkembangan fisik, kognitif, dan sosial anak-anak pada usia dini. Menyediakan alat bermain mendukung pembelajaran dan stimulasi anak. ”Kami harapkan anak-anak tumbuh sehat dan optimal,” ujarnya.
Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa menjelaskan posyandu merupakan tempat tepat memberikan edukasi kepada orang tua pentingnya perawatan dan nutrisi yang baik untuk anak-anak. Setiap kegiatan posyandu mohon alat-alat ini dikeluarkan agar anak-anak bisa bermain dan mendapat edukasi.
Kabid KBKS Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Denpasar, Made Ayu Wahyuni mengatakan, bantuan BKB KIT stunting berupa alat bermain edukatif. Saat ini bantaun ini diberikan kepada kader bina keluarga balita 20 titik di Kota Denpasar.
Menurutnya, bina keluarga balita merupakan kegiatan khusus mengelola pembinaan tumbuh kembang anak melalui pola asuh yang benar berdasarkan kelompok umur dilaksanakan sejumlah kader. Dikembangkannya kelompok tersebut meningkatkan pemahaman dan keterampilan orang tua dalam pengasuhan anak balita, melihat tujuan kelompok kegiatan itu dapat dijadikan media mencegah stunting.
Dia menambahkan, kelompok BKB terdiri dari keluarga muda dengan anggota mempunyai anak balita. Program KB mengupayakan pengaturan jarak kehamilan, BKB menyasar peningkatan pengetahuan serta keterampilan mengasuh anak. Dalam BKB, pemerintah mengajak orang tua meningkatkan kualitas anak dalam rangka pembangunan keluarga. ”Penting setiap orang tua terutama baru memiliki anak pertama mengikuti kelompok BKB. Karena kegiatan tersebut membantu mengatasi masalah tumbuh kembang anak, sehingga memiliki sikap positif dan berguna bagi keluarga,” ucapnya. Pembina Keluarga Balita Kelurahan Panjer Ni Made Sukasari mengucapkan terima masih kepada Pemerintah Kota Denpasar atas penyaluran bantuan BKB KIT stunting ini. Adanya alat bermain diharapkan banyak mau mengikuti dan hadir kegiatan posyandu.