FORUMKEADILANbali.com – Ketua Harian Bunda Literasi Denpasar Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa meninjau Gebyar Literasi Kecamatan Denpasar Selatan digelar di Muntig Siokan, Sanur, Jumat (9/8).
Gebyar Literasi diisi berbagai perlombaan dilandasi semangat melestarikan budaya dan kearifan lokal. Hal ini dibuktikan dengan melibatkan sejumlah anak-anak dari jenjang PAUD, TK, SD hingga SMP dalam aneka kegiatan meliputi lomba mewarnai, menggambar sketsa, baca puisi, hingga lomba menyurat aksara Bali.
Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa mengatakan literasi di masa kini tidak hanya sebatas gerakan membaca cenderung dapat dikombinasikan dengan aksi lainnya, terutama berbau peningkatan kesejahteraan masyarakat. ”Literasi bukan hanya sebatas baca dan tulis, namun harus bermanfaat dan berdaya guna. Terutama peningkatan wawasan, pengetahuan bahkan kesejahteraan khususnya bagi generasi muda dan masyarakat umumnya,” katanya.
Istri Wakil Walikota Denpasar itu berharap, literasi dapat dilakukan secara masif dan menyeluruh dikalangan masyarakat. Baik kalangan pendidik, orang tua hingga Bunda Literasi di tingkat desa/kelurahan, kecamatan hingga kota/kabupaten yang akan memotori gerakan dan program meningkatkan minat literasi di Kota Denpasar.
Plt. Camat Denpasar Selatan Ketut Sri Karyawati menjelaskan selain kegiatan literasi anak-anak, turut dimeriahkan pameran produk khas lokal dari desa/kelurahan di wilayah Kecamatan Denpasar Selatan. ”Kami mengajak ibu-ibu PKK di tingkat desa/kelurahan dapat ikut menjajakan produk khas masing-masing dimiliki. Pesan ingin disampaikan literasi hadir dapat menjadi sumber pemanfaatan bagi perekonomian keluarga,’’ katanya.
Lebih lanjut Karyawati mengungkapkan pihaknya dapat memfasilitasi kegiatan pemberdayaan masyarakat, salah satunya literasi untuk kesejahteraan. Kecamatan Densel memiliki komitmen mendukung kegiatan pemberdayaan masyarakat, baik berhubungan dengan literasi, pendidikan maupun kegiatan lainnya. ”Kami fokuskan agar kesejahteraan masyarakat dapat terwujud merata,” ucap Karyawati. (pas)