FORUMKEADILANBali.com – Wakil Ketua Dekranasda Kota Denpasar Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa menutup pelatihan kerajinan tas rajutan tangan di Institusi Seni Indonesia (ISI) Denpasar, Jumat (26/7).
Ny. Ayu Kristi mengungkapkan pelatihan kerajinan tas rajutan tangan dapat meningkatkan skill dan inovasi terutama hasil karya rajutan tas. Pemkot Denpasar sudah menyediakan wadah atau tempat berkreasi di Pasar Kumbasari. Kedepan bisa dimanfaatkan dengan maksimal. ”Kami berharap adanya pelatihan selama lima hari dapat meningkatkan skill dan inovasi, terutama karya tas rajutan tangan. Tas rajutan dapat kita jadikan produk unggulan, dan bisa pasarkan di Pasar Kumbasari,” ujarnya.
Kepala Dinas Perindustrian dan perdagangan (Disperindag) Kota Denpasar Ni Nyoman Sri Utari menyampaikan terima kasih kepada ISI Denpasar telah memfasilitasi pelatihan. Peserta pelatihan mendapatkan materi tentang pembuatan tas rajutan. Diharapkan kedepan tetap bersemangat berkarya dan berinovasi. Di luar sana banyak peluang sedang diusahakan untuk kerajinan Kota Denpasar dapat tumbuh dan berkembang serta memiliki kualitas lebih baik serta mampu berdaya saing global. ”Saya berterima kasih kepada ISI Denpasar selalu support pelatihan yang kami adakan. Saya mengucapkan terima kasih kepada ibu-ibu telah tuntas mengikuti seluruh rangkaian pelatihan selama lima hari,” katanya. (pas)