FORUM Keadilan Bali – Penjabat (Pj) Gubernur Bali, S.M Mahendra Jaya didampingi Ny. drg. Ida Mahendra Jaya menyambangi Pasar Badung, Denpasar guna memantau ketersediaan pasokan dan harga bahan pokok, Sabtu (4/11).
Kehadiran Pj. Gubernur Bali tersebut melihat dari dekat deretan pedagang yang berjualan di pasar terbesar di Pulau Dewata ini. Peninjauan dimulai dari lantai satu pasar menjual beras, daging, ikan, buah dan sayuran. Lantai atas menjual rempah-rempah dan perlengkapan upacara Bali seperti sarung, payung dan keranjang.
Pj Gubernur didampingi Kadisperindag Provinsi Bali I Wayan Jarta juga mengunjungi fasilitas pendukung pasar seperti gudang penyimpanan/transit barang, hingga toilet.
Pj. Gubernur Mahendra Jaya berbincang dengan sejumlah pedagang untuk mengetahui harga dan ketersediaan pasokan. Selain itu, Ny. drg. Ida Mahendra Jaya juga nampak berbelanja sejumlah kebutuhan pokok.
Pj. Gubernur Mahendra Jaya menyampaikan kedatangannya selain melihat dari dekat aktivitas di Pasar Badung, juga meninjau harga dan ketersediaan komoditas terutama bahan pangan. ”Saya monitor tadi, harga relatif stabil. Tidak ada harga kebutuhan sehari-hari seperti sembako harganya melonjak drastis,” katanya.
Pj. Gubernur Mahendra Jaya memastikan Pemerintah Daerah akan terus memantau kestabilan pasokan dan harga kebutuhan pokok di pasaran. ”Intervensi tentu terus akan dilakukan memastikan ketersediaan pasokan dan untuk menjaga kestabilan harga dan inflasi. Itu terus kita lakukan,” ujarnya.
Pria kelahiran Singaraja ini mengapresiasi ketersediaan fasilitas di Pasar Badung. Seperti sejumlah layar display menampilkan harga terkini bahan-bahan pangan seperti sembako. ”Saya apresiasi ini, bentuk komunikasi antara pedagang dan masyarakat. Sehingga masyarakat tahu harganya (bahan-bahan pokok, red),” terangnya.