FORUM Keadilan Bali – Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kota Denpasar Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa bersama anggotanya melakukan studi komparatif guna belajar tentang pengelolaan pemberdayaan perempuan ke Sekretariat GOW Kota Bogor, Jumat (1/12).
Ketua GOW Kota Denpasar Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa didampingi Ketua DWP Kota Denpasar, Ny. Ida Ayu Widnyani Wiradana dan Kepala Dinas P2AP3KB Kota Denpasar I Gusti Agung Sri Wetrawati, mengaku kagum eksistensi GOW Kota Bogor berjalan lebih dari 70 tahun mengorganisir serta mewadahi wanita bisa berdaya dan mengambil peran dalam masyarakat. ”Banyak hal baik ingin kami tiru dari organisasi GOW Kota Bogor yang usianya lebih dari 70 tahun. Kami akan menginjak dua tahun memerlukan banyak pembelajaran tentang berbagai hal agar bisa menjadi penggerak dan berkontribusi dalam pembangunan daerah kami,” katanya.
Ny. Ayu Kristi mengajak pengurus dan anggota agar dapat mencatat poin penting pengelolaan organisasi dijalankan GOW Kota Denpasar agar dapat dijadikan referensi perbaikan organisasi GOW Kota Denpasar kedepan.
Kepala Dinas P2AP3KB Kota Denpasar Sri Wetrawati mengatakan pemberdayaan organisasi wanita berupaya mendukung dan memfasilitasi agar setiap program dapat berjalan dengan baik dan optimal. ”Studi komparatif kita harapkan pemberdayaan perempuan di Kota Denpasar diwadahi organisasi GOW Kota Denpasar dapat berperan mendukung program pemerintah, sehingga pembangunan dapat berjalan optimal,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua GOW Kota Bogor Hj. Ning Taufik menyampaikan keberadaaan GOW Kota Bogor berjalan berdampingan dan turut andil dalam berbagai kegiatan pembangunan Kota Bogor. Setidaknya ada lebih dari 30 organisasi tergabung dalam GOW Kota Bogor. ”Kami selama ini turut andil mengambil peran pemberdayaan perempuan dan juga melaksanakan program dan kegiatan yang bersinergi bersama-sama dengan Pemerintah Kota Bogor,” tuturnya.
Studi komparatif turut dirangkaikan kunjungan lapangan ke Kampung Perca Sindangsari melihat wanita daerah tersebut mengolah sisa kain menjadi produk unik dan bernilai ekonomi tinggi.