• Pelaksanaan PIN Serentak, Pemkot Denpasar Sediakan 896 Pos Imunisasi Polio

    FORUMKEADILANBali.com – Pekan Imunisasi Nasional (PIN) imunisasi polio berlangsung serentak di Kota Denpasar ditinjau Wakil Walikota Denpasar I Kadek Agus Arya Wibawa bersama Ketua GOW Kota Denpasar Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa di Banjar Karang Suwung Pedungan, Denpasar Selatan, Selasa (23/7).

    Wawali Arya Wibawa memberikan tetesan imunisasi pertama kepada anak-anak, dan memberikan semangat sembari berbincang serta melakukan pengecekan buku kesehatan ibu dan anak.

    Wawali Arya Wibawa berharap seluruh orang tua memiliki kesadaran memberikan vaksin polio kepada putra putrinya. Sehingga pencegahan dapat dilakukan sejak dini. Walaupun saat ini tidak ada kasus penderita polio di Denpasar. ”Kita berharap para orang tua memiliki anak berusia 0-7 tahun dapat membawa buah hatinya ke posyandu untuk mendapatkan vaksin polio sehingga Kota Denpasar bebas penyakit polio,” harapnya.

    Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kota Denpasar dr. Anak Agung Ayu Agung Candrawati mengatakan Pemerintah Kota Denpasar menyiapkan 896 pos PIN polio, dan terdapat 141 pos imunisasi polio tersebar di posyadu, banjar-banjar, sekolah PAUD maupun SD. ”Vaksin diberikan 2 tetes dengan interval minimal satu bulan aman bagi anak secara bertahap. PIN tahap pertama dimulai pada 23 – 29 Juli 2024. Sedangkan PIN tahap kedua dimulai pada 6-12 Agustus menyasar seluruh anak berusia 0-7 tahun di Denpasar dan tidak memandang status imunisasi sebelumnya,” ujarnya.

    Lebih lanjut dr. Candrawati menjelaskan vaksin digunakan yakni vaksin nOPV2 merupakan vaksin hanya digunakan dalam program imunisasi respons terhadap KLB polio tipe II dan tidak digunakan dalam imunisasi rutin. Vaksin nOPV2 digunakan telah bersertifikat PreQualified (PQ) dari WHO dan memiliki Nomor Izin Edar dari BPOM, yakni NIE: DKL2302908336A1. ”Kepada balita belum vaksin tahap pertama selama satu minggu ini akan dilakukan pendataan langsung selama lima hari kedepan dengan sistem jemput bola. Hal ini semua balita/anak-anak usia 0-7 tahun bisa mendapatkan vaksinasi secara keseluruhan,” ujarnya. (pas)