DENPASAR, FORUMKEADILANBali.com – Pemkot Denpasar menggelar persembahyangan bersama serangkaian Pitenget atau Peringatan Hari Tumpek Landep di Pura Agung Jagatnatha Denpasar, Sabtu (20/9/2025).
Upacara tersebut dilaksanakan sebagai ungkapan rasa terimakasih kepada Ida Sang Hyang Widi Wasa yang dalam manifestasinya telah memberikan ketajaman pikiran kepada manusia.
Diiringi tetangguran gender wayang serta kidung, rangkaian upacara diakhiri persembahyangan bersama dipuput Ida Pedanda Gede Keniten Griya Himalaya. Hadir dalam kesempatan tersebut, Forkopimda Kota Denpasar, Pimpinan OPD, Ketua DPRD Kota Denpasar I Gusti Ngurah Gede, Jajaran Forkopimda Kota Denpasar, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Denpasar, Ida Bagus Ketut Rimbawan, PHDI Kota Denpasar, serta pimpinan OPD di lingkungan Pemerintah Kota Denpasar.
Sekda Kota Denpasar Ida Bagus Alit Wiradana mengatakan, peringatan Hari Tumpek Landep dengan menggelar persembahyangan bersama. Tumpek Landep merupakan hari suci yang dilaksanakan umat Hindu sebagai ungkapan rasa terima kasih kepada Ida Sang Hyang Widi Wasa dalam manifestasinya telah memberikan ketajaman pikiran kepada manusia. Ketajaman itu layaknya senjata yang terbentuk lancip/runcing seperti keris, tombak dan pedang. ”Peringatan ini merupakan wujud syukur dan terimakasih atas anugrah Ida Sang Hyang Widi Wasa yang telah memberikan ketajaman pikiran dalam melaksanakan kewajiban dan swadarma,” ujarnya.
Alit Wiradana menambahkan, melalui peringatan Hari Tumpek Landep diharapkan mampu menyeimbangkan alam semesta beserta isinya. Selain mampu memberikan kekuatan agar manusia senantiasa mulatsarira dan intrsospeksi diri. Hal ini sebagai permohonan agar Kota Denpasar dijauhkan dari segala marabahaya dan bencana. “Persembahyangan ini sebagai ungkapan syukur dan menjaga kesimbangan alam semesta berlandaskan Tri Hita Karana,” katanya. (pas)

