FORUM Keadilan Bali – Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Kesehatan Kota Denpasar bersinergi dengan Yayasan Kemanusian Bali, RSUD Wangaya, Rumah Sakit Ramata dan Puskesmas 2 Denpasar Timur menggelar Safari Kesehatan keliling di Wantilan Pura Pengerebongan, Desa Kesiman Petilan, Denpasar Timur, Sabtu (13/5).
Safari kesehatan ditinjau Wali Kota Denpasar IGN Jaya Negara didampingi Ketua TP PKK Kota Denpasar Ny. Sagung Antari Jaya Negara. Safari kesehatan selain menjadi sarana bagi masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan, menjadi wadah edukasi menjaga pola hidup sehat bagi masyarakat. Safari kesehatan dirangkaikan peringatan HUT ke-235 Kota Denpasar.
Wali Kota Jaya Negara ikut membantu salah seorang lansia berumur 110 tahun tergolong masih sehat mengecek pengelihatan mata. Ia mengimbau masyarakat memanfaatkan safari kesehatan ini. ”Saya harapkan seluruh masyarakat memanfaatkan safari kesehatan untuk megedukasi pola hidup sehat, seperti kakek yang berumur 110,’’ katanya.
Jaya Negara menuturkan kakek masih bisa berjalan, hanya pengelihatan mata sebelah kiri agak buram karena katarak, masih bisa datang mengecek kesehatan. ”Sya salut dan mengapresiasi. Pemkot Denpasar terus memprogramkan kegiatan secara rutin guna meningkatkan derajat kesehatan masyarakat,” ucap Jaya Negara.
Menurutnya safari kesehatan dilaksanakan berbagai pelayanan kesehatan mulai dari pengobatan penyakit menular hingga tidak menular sampai operasi mata katarak. Selain itu, masyarakat mendapat penyuluhan tentang kesehatan secara tidak langsung bisa menjaga kesehatan.
Sementara Kadis Kesehatan Kota Denpasar dr. AA Ayu Agung Candrawati menambahkan, safari kesehatan ada pemeriksaan mata secara umum, obat-obatan gratis, pemberian kacamata minus dan plus sesuai standar gratis, dan bantuan operasi katarak gratis, fisioterapi, dan vaksin booster gratis.
Ia menjelaskan, RS Ramata membantu masyarakat mengalami masalah kesehatan mata. Sedangkan Yayasan Kemanusian Bali memberikan pelayanan terkait dengan gangguan fisik seperti stroke, pasca patah tulang, gangguan otot, kelainan postur tubuh, cerebral palsy dan gangguan tubuh kembang pada anak.
Selain memberikan pelayanan kesehatan, ia mengaku safari kesehatan memberikan sosialisasi tentang kesehatan kepada masyarakat. Dengan harapan masyarakat bisa menjaga kesehatan dan menjaga pola hidup dan pola makan. ”Operasi mata katarak kami lakukan screening termasuk pemberian kacamata dan pemberian obat-obatan. Jika ditemukan katarak akan dijadwalkan operasi katarak gratis,” paparnya.
Salah satu warga Nyoman Kinil (110 tahun) mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Denpasar karena melaksanakan safari kesehatan, terutama Bapak Wali Kota sudah peduli dengan kesehatan masyarakat terutama lansia seperti saya. Masyarakat bisa mengecek kesehatan tanpa menunggu lama serta tidak perlu pergi ke rumah sakit. ”Saya harapkan kegiatan ini bisa dilaksanakan berkelanjutan,’’ harapnya.