FORUM Keadilan Bali – Pemkot Denpasar melakukan percepatan cakupan vaksinasi dosis ketiga atau booster Covid-19 melalui skema door to door atau mendatangi rumah-rumah warga.
Hal ini disampaikan Sekda Kota Denpasar, IB Alit Wiradana saat rapat percepatan vaksin booster bersama Forkopimda, Perwakilan BIN Propinsi Bali, jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Kepala Puskesmas dan Perbekel/Lurah se-Kota Denpasar di Ruang Praja Utama Kantor Walikota Denpasar, Senin (4/7).
Percepatan vaksinasi sangat penting guna meningkatkan kekebalan masyarakat terhadap infeksi Covid-19, terutama perkembangan kasus yang mengalami peningkatan dalam beberapa hari terakhir ini. Perlu dilakukan upaya mempercepat pelaksanaan vaksinasi. Salah satunya dengan skema mendatangi dari rumah ke rumah warga. ”Pelaksanaan skema ini bekerja sama dengan Kepolisian, TNI, BIN, desa dinas dan adat. Langsung mendatangi rumah warga diharapkan vaksinasi di Kota Denpasar meningkat dan memenuhi sasaran,” ujarnya.
Selain skema vaksinasi dari rumah ke rumah, kata Sekda Alit Wiradana, pelaksanaan percepatan vaksinasi juga dilakukan dengan menggelar vaksinasi massal dan pelayanan pada fasilitas kesehatan (faskes) seperti puskesmas dan rumah sakit. Saat vaksinasi masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) seperti dianjurkan pemerintah. Hal ini untuk mencegah terjadinya peningkatan kasus. ”Beberapa hari terakhir ini kasus Covid-19 di Kota Denpasar kembali bermunculan,’’ ucap Sekda Alit Wiradana.
Sementara Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kota Denpasar, Tri Indarti menyampaikan progress vaksinasi di Kota Denpasar tahap I mencapai 152%, vaksinasi tahap II 140%, dan vaksin penguat Booster sudah mencapai 92%. “Kita tetap waspada terhadap penularan Covid-19. Saya mendorong masyarakat yang belum divaksin segera melakukan vaksinasi Covid-19 mendatangi tempat-tempat vaksin di Kota Denpasar,” terang Tri Indarti.