FORUM Keadilan Bali – Polda Bali melalui Direktorat Bimbingan Masyarakat (Binmas) minta isntansi, lembaga dan perusahaan tidak mempekerjakan satuan pengamanan (satpam) yang belum memiliki legalitas, terutama ijazah satpam Gada Pratama.
”Kalau ada lembaga, instansi pemerintah dan perusahaan swasta mempekerjakan satpam tanpa memiliki ijazah Gada Pratama, secara yuridis peran dan fungsi satpam mengamankan lingkungan kerja belum bisa dipertanggungjawabkan. Sebab, satpam yang dipekerjakan belum memiliki legalitas dan pengakuan dari Polri, serta tidak memiliki kompetensi sebagai petugas keamanan,’’ tegas Direktur Binmas Polda Bali, Kombes Pol. Arsdo Ever P. Simatupang, SIK., SH., di sela-sela penutupan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Satpam Gada Pratama di Aula lantai 2 Hotel Mahajaya Ubung, Denpasar, Selasa (9/8/2022).
Menurut Kombes Arum Priyono, ketermapilan dan kemampuan dasar harus dimiliki dan dikuasi anggota satpam. Seperti kemampuan kepolisian terbatas, pengetahuan tentang keamanan dan keselamatan kerja, serta pengetahuan industri security. Keterampilan dan kemampuan dasar satpam hanya bisa diperoleh dari mengikuti pendidikan dan latihan dasar satpam dengan kualifikasi Gada Pratama. ”Pendidikan dasar satpam Gada Pratama saudara ikuti ini menjadi syarat sebelum melaksanakan tugas sebagai tenaga pengamanan di lingkungan kerja,’’ ujar Kombes Arsdo Ever Simatupang.
Kombes Arsdo Ever Simatupang mengungkapkan, pendidikan dasar satpam merupakan upaya Polri memberikan dasar-dasar kemampuan kepada satpam menyangkut tugas pokok, fungsi dan peranan sebagai seorang satpam. Sikap prilaku maupun dasar-dasar ilmu kepolisian terbatas yang dimiliki sehingga anggota satpam mampu melaksanakan tugas dengan baik. Selain itu, dapat berperan aktif sebagai kepanjangan tangan Polri mewujudkan Kamtibmas (Keamanan Ketertiban Masyarakat) di lingkungan kerja masing-masing. ”Kami menegaskan kepada pimpinan instansi, lembaga dan perusahaan tidak boleh mempekerjakan satpam yang belum memperoleh diksar satpam dan memiliki ijazah Gada Pratama,’’ jelas Kombes Arsdo Ever Simatupang.
Direktur Binmas Polda Bali Kombes Arsdo Ever Simatupang atas nama Kapolda Bali mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta dan panitia penyelenggar dalam hal ini PT Global Mukti Mulia Abadi (GMMA) Bali telah melaksanakan pendidikan dan pelatihan dasar Satpam Gada Pratama dengan baik dan lancar serta mengikuti protokol kesehatan (prokes) yang ketat.
Sementara Kasubdit Binsatpam/Polsus Ditbinmas Polda Bali, AKBP Dra. Herini mengatakan pendidikan dan latihan dasar satpam Gada Pratama dimulai 11 Juli lalu dan ditutup tanggal 9 Agustus 2022 bekerja sama dengan PT Global Mukti Mulia Abadi Bali. Diklat dasar satpam Gada Pratama diikuti 151 siswa dan yang lulus 149 orang dengan kualifikasi Gada Pratama dan 3 orang tidak lulus karena tidak pernah hadir.
AKBP Herini menjelaskan, dari 149 siswa yang mengikuti diklat satpam Gada Pratama, tiga orang dinyatakan lulus dengan predikat terbaik, yakni luluasn terbaik I, Komang Gede Wiastrawan, lulus terbaik II dinobatkan I Komang Supartawan dan lulus terbaik III diraih I Putu Adi Negara. ”Tiga siswa lulusan terbaik dalam diklat satpam Gada Pratama ini dinilai dari aspek pelatihan maupun pembinaan selama pendidikan berlangsung 22 kali pertemuan dengan tekun, disiplin dan dedikasi tinggi mengikuti semua kegiatan belajar yang dilaksanakan,’’ kata AKBP Herini.
