• Puluhan Orang Pasien Covid-19 di Kota Denpasar Kembali Sembuh

    FORUM Keadilan Bali – Meski kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar ditemukan 29 orang, diimbangki sembuh bertambah 27 orang  dan meninggal dunia 1 orang, pada Selasa (30/8).

    Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai mengatakan, datasecara komulatif kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar tercatat 54.155 kasus, angka kesembuhan pasien 52.839 orang  (97,56 persen), meninggal dunia sebanyak 1.123 orang (2,07 persen) dan kasus aktif masih dalam perawatan 203 orang (0,37 persen). ”Kami mengajak masyarakat tetap disiplin dan taat protokol kesehatan (prokes). Bila abai prokes tidak menutup kemungkinan kasus Covid-19 varian baru di Denpasar terus meningkat,” kata Dewa Rai.

    Dia mengungkapkan, penularan Covid-19 di Kota Denpasar terus meningkat seiring tingkat disiplin masyarakat menerapkan protokol kesehatan (prokes) kurang. Karena itu, masyarakat dan pelaku usaha diminta tetap waspada dengan dibebaskan di ruang terbuka tanpa masker. Kebebasan tanpa masker tersebut harus taat prokes agar tehindar penularan virus varian baru.

    Dewa Rai mengimbau seluruh lapisan masyarakat tidak boleh gegabah dan menganggap sepele Covid-19. Harus tetap disiplin dan waspada karena kasus perkembangan Covid-19 terus menaik. Menjalankan aktivitas saat wajib menerapkan prokes dengan mengatur jarak dan sering mencuci tangan agar tidak terpapar virus corona. Apalagi di ruang terbuka tidak lagi memakai masker. Namun tidak boleh mengabaikan prokes. “Kami berharap masyarakat tidak boleh lengah karena penularan virus corona varian baru masih terjadi karena masih banyak masyarakat kurang disiplin prokes,’’ ujarnya.

    Dewa Rai mengaku, Pemerintah Kota Denpasar bersama Satgas Covid-19 terus melakukan berbagai upaya dilakukan mencegah Covid-19 agar penyebaran virus corona varian baru bisa dibendung. Di samping menekan penurunan zona resiko, penurunan tingkat penularan, meningkatkan angka kesembuhan pasien dan mencegah kematian.  Hal ini dilakukan menggecarkan vaksin ketiga atau booster terhadap masyarakat yang belum vasinasi. ”Vaksinasi tahap 1, 2 dan ketiga booster Kota Denpasar sudah melampaui target,’’ ucapnya.

    Dia mengungkapkan, Pemkot Denpasar berupaya memaksimalkan realisasi vaksinasi kepada masyarakat, dan vaksinasi  menyasar anak-anak, ibu hamil dan disabilitas.  ”Kami berharap masyarakat disiplin ketat saat bepergin maupun di rumah agar tidak tertular dan menularkan virus corona,’’ tandasnya.