Nasional

SDN 3 Tonja Diresmikan, Walikota Jaya Negara Komitmen Tingkatkan Infrastruktur Pendidikan Berkelanjutan
Diterbitkan: 14 November 2025, 16:17

DENPASAR, FORUMKEADILANBali.com – Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara menghadiri Karya Melaspas, Mendem Pedagingan, dan Pecaruan Rsi Gana di SDN 3 Tonja sekaligus meresmikan bangunan dengan pemotongan pita dan penandatanganan prasasti bertepatan Rahina Sugihan Bali, Kamis (14/11/2025).

Walikota Jaya Negara mengatakan upacara melaspas bentuk sradha bakti agar memperoleh keselamatan dan kerahayuan bagi bangunan yang akan digunakan untuk pendidikan. ”Melalui pelaksanaan karya melaspas diharapkan dapat memperkuat keharmonisan sesuai dengan ajaran Tri Hita Karana, dan memperoleh kerahayuan dalam menempati dan menggunakan bangunan tersebut. Selain dapat memberikan energi yang positif dan menetralisir hal-hal yang negatif,” katanya.

Jaya Negara berharap upacara pamelaspas di lingkungan sekolah dapat mendukung dan menunjang proses kegiatan belajar mengajar di sekolah tersebut.

Ia menjelaskan tahun 2025 sebanyak 17 SD dan 2 SMP telah dikerjakan dan rampung hingga akhir tahun mendatang. Ini merupakan komitmen Pemkot Denpasar sejalan dengan visi Kota Kreatif Berbasis Budaya menuju Denpasar Maju. Komitmen tersebut tertuang dalam misi meningkatkan kemakmuran masyarakat melalui peningkatan kualitas pelayanan pendidikan, kesehatan dan pendapatan masyarakat, salah satunya memperbaiki infrastruktur di bidang pendidikan. “Kami melihat progres sudah bagus, tinggal kita menunggu beberapa sekolah untuk kelengkapan seperti meja, kursi serta prasarana lainnya. Ini merupakan komitmen kami di pemerintah meningkatkan infrastruktur pendidikan berkelanjutan,” ucapnya.

Sementara Kepala SD 3 Tonja, Ni Wayan Ari Kusuma Dewi  menyatakan Karya Malaspas lan Rsi Gana dilakukan untuk melestarikan dan memelihara adat dan budaya Bali. Disamping itu, upacara pamelaspas untuk meminta doa restu seca niskala mendukung proses belajar mengajar di SD 3 Tonja. ”Tugas kami menjaga dan memelihara adat dan budaya supaya ajeg dan semestinya, selaras dan seimbang dengan sesama sesuai konsep Tri Hita Karana,” tuturnya. (pas)

Baca Juga :  Walikota Jaya Negara Hadiri Pembinaan Seka Gandrung Ambek Suci Pura Majapahit
Shares: