Nasional

Sekda Alit Wiradana Dorong Intervensi di 8 Area, Wujudkan Tata Kelola Pemerintah Transparan dan Akuntabel
Diterbitkan: 12 November 2025, 17:50

DENPASAR, FORUMKEADILANBali.com –  Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana mendorong Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kota Denpasar melaksanakan intervensi pada delapan area perubahan. Hal ini mendukung optimalisasi capaian Indeks Monitoring Conteolling, Surveipance for Prevention (MCSP) dan Surve Penilaian Integritas (SPI) tahun 2025.

Hal itu diungkapkan saat memimpin Rapat Kordinasi (rakor) MCSP dan SPI pada lima OPD dipusatkan di Graha Sewakadarma Kota Denpasar, Rabu (12/11).

Kelima OPD tersebut yakni Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Komunikasi, Informasi dan Statistik, dan Dinas Pariwisata Kota Denpasar. Pelaksanaan kegiatan tersebut turut dihadiri Kadis DPMPTSP Ida Bagus Benny Pidada Rurus, Kadisdukcapil Dewa Gde Juli Artabrata, Kadisperindag Ni Nyoman Sri Utari, Kadis Pariwisata Luh Putu Ryastiti, serta pegawai pengampu MCSP dan SPI.

Sekda Alit Wiradana mengapresiasi kerja keras seluruh OPD di lingkungan Pemerintah Kota Denpasar telah berhasil meningkatkan indeks MCSP dan SPI Kota Denpasar menjadi yang tertinggi per hari ini. Angka tersebut terus bergerak dan semoga Kota Denpasar tetap menjadi yang tertinggi. “Kami sangat mengapresiasi kerja keras seluruh OPD di lingkungan Pemerintah Kota Denpasar telah berhasil meningkatkan indeks MCSP dan SPI Kota Denpasar menjadi yang tertinggi. Hal ini menunjukkan komitmen kami mewujudkan tata kelola pemerintah yang transparan dan akuntabel,” ujarnya.

Alit Wiradana mendorong intervensi di 8 area sebagai upaya mewujudkan tata kelola pemerintah yang transparan dan akuntabel. Sehingga angka tertinggi ini dapat dipertahankan hingga akhir tahun nanti. “Kami akan terus melakukan intervensi di 8 area. Kami berharap dengan intervensi ini, kita dapat meningkatkan kualitas tata kelola pemerintah dan memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat,” jelasnya.

Baca Juga :  Tempuh Upaya Niskala Penanganan Kebakaran TPA Suwung, Pemkot Denpasar Ngaturang Caru Pamlehpeh Jempong Asu

Irban V Inspektorat Kota Denpasar, Jarot Agung Iswayudi mengatakan per November 2025, Indeks Capaian MCSP Kota Denpasar berada pada peringkat 1 secara nasional. Meski demikian, angka tersebut masih bergerak hingga akhir tahun nanti. Sehingga intervensi di 8 area wajib dilaksanakan berkelanjutan, yaitu perencaaan, penganggaran, pengadaan barang dan jasa, pelayanan publik, pengawasan APIP, manajemen ASN, pengelolaan BMD dan optimalisasi pendapatan daerah.

Terkait SPI, Jarot mengatakan respon rate lima OPD tersebut terus mengalami peningkatan. Secara umum dokumen dinyatakan lengkap, renaksi prioritas dan bukti dukung renaksi. ”Saat ini MCPS Kota Denpasar berada di peringkat 1 nasional dengan nilai 87. Namun seluruh OPD jangan lengah, segala intervensi harus terus dilaksanakan hingga akhir tahun,” uca[pnya. (pas)

Shares: