FORUM Keadilan Bali – Gubernur Bali, Wayan Koster menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Percepatan Pengerjaan Jalan Tol Jagat Kerthi Bali bersama Sekretaris Kabinet Indonesia, Pramono Anung Wibowo dan Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementrian PUPR, Danang Parikesit di Jakarta, Jumat (23/9).
Rakor tersebut digelar setelah sebelumnya Menteri PUPR Basuki Hadimulyono bersama Gubernur Bali Wayan Koster melakukan groundbreaking peletakan batu pertama pembangunan Jalan Tol Jagat Kerthi Bali di Pekutatan, Kabupaten Jembrana, Sabtu (10/9).
Dalam Rakor tersebut, Gubernur Bali jebolan ITB ini mengungkapkan menjadi keputusan segera dilaksanakan adalah mempercepat pembebasan lahan meliputi pengukuran lahan oleh BPN Bali, mempercepat penentuan harga lahan oleh penyedia jasa, mempercepat pembayaran lahan oleh konsorsium pemrakarsa, dan mempercepat konstruksi oleh konsorsium pemrakarsa. Pembangunan jalan tol agar hasilnya berkualitas, Gubernur Koster mengaku mendapatkan tugas melakukan pengawasan hingga mengevaluasi secara ketat dan rutin dan hasilnya dilaporkan ke Menteri PUPR di Jakarta.
Gubernur Koster menjelaskan, percepatan Pengerjaan Jalan Tol Jagat Kerthi Bali melalui 3 kabupaten, 13 kecamatan dan 58 desa dengan panjang mencapai 96,21 km untuk mewujudkan kehidupan krama Bali yang sejahtera dan bahagia secara niskala sakala sesuai visi pembangunan daerah Bali, yaitu Nangun Sat Kerthi Loka Bali melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana menuju Bali Era Baru.