• BANTUAN SOSIAL – Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara didampingi Kepala Pelaksana BPBD Kota Denpasar Ida Bagus Joni Ariwibawa menyerahkan bantuan sosial pasca bencana dan santunan duka cita Pemerintah Kota Denpasar Tahun Anggaran 2024 di Kantor Walikota Denpasar, Senin (10/6).

    Serahkan Bantuan Sosial Pasca Bencana, Walikota Jaya Negara Harap Ringankan Beban Masyarakat

    FORUMKeadilanbali.com – Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara menyerahkan bantuan sosial pasca bencana dan santunan duka cita Pemkot Denpasar Tahun Anggaran 2024 di Kantor Walikota Denpasar, Senin (10/6).

    Bantuan ini wujud nyata peran Pemerintah Kota Denpasar meringankan beban masyarakat tertimpa musibah. Bantuan sosial pasca bencana kali ini diserahkan kepada 7 orang penerima mengalami musibah kebakaran dan bencana alam pada Maret 2024. Keseluruan bantuan tersebut sebesar Rp350 juta.

    Walikota Jaya Negara menyampaikan bantuan sosial pasca bencana dan santunan duka cita menjadi program keberlanjutan membantu masyarakat terkena musibah.  Program keberlanjutan membantu warga terkena musibah kebakaran, pohon tumbang, hingga angin kencang bulan Maret lalu. ”Kami turut prihatin atas musibah menimpa masyarakat Kota Denpasar,” ujarnya.

    Lebih lanjut Jaya Negara mengemukakan bantuan yang diserahkan berdasarkan  data tim verifikasi di lapangan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Denpasar (BPBD) Denpasar. Dari bantuan diserahkan ini sebagai dukungan pemerintah dapat membantu meringankan beban dan memulihkan kondisi masyarakat. Sehingga masyarakat kembali memiliki semangat untuk bangkit pasca bencana atau musibah. ”Kami berharap bantuan ini dapat memberikan dukungan pemulihan kondisi pasca bencana terjadi, sehingga mampu meringankan beban masyarakat,” katanya.

    Kepala Pelaksana BPBD Kota Denpasar Ida Bagus Joni Ariwibawa mengatakan penyerahan bantuan ini  masing-masing kepada korban mengalami bencana dari kebakaran dan bencana alam, termasuk pohon tumbang. Warga terdampak masing-masing menerima rumah tinggal pribadi maksimal Rp75 juta, fasilitas umum seperti pura, balai banjar Rp100 juta. “Bantuan diserahkan kepada 7 orang penerima bantuan sosial dari longsor, pohon tumbang, dan paling banyak korban kebakaran. Bantuan serupa sebelumnya juga telah diserahkan kepada warga korban bencana,” ucapnya.

    Joni Ariwibawa menjelaskan bantuan yang diserahkan telah melalui berbagai tahapan, termasuk pengecekan lapangan oleh tim verifikasi bencana alam dan kebakaran di Kota Denpasar. ”Kami menyadari bantuan ini tidak banyak dapat membantu perbaiakan secara keseluruhan dari musibah yang terjadi. Diharapkan sebagai stimulan dan wujud nyata dukungan pemerintah kepada masyarakat yang terkena bencana,” paparnya.

    Sementara I Putu Eka Septiandika mengucapkan terima kasih kepada Walikota Denpasar dan seluruh jajaran Pemkot Denpasar atas bantuan pasca bencana bagi masyarakat terkena musibah kebakaran.  ”Kami telah menerima bantuan melalui transfer rekening. Bantuan ini sangat membantu kami perbaikan pasca bencana pohon tumbang,” ujarnya. (pas)